Ketua KPK: Semua Pihak Harus Terlibat Berantas Korupsi

AKTUALITAS.ID – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Baruri mengingatkan, penanganan korupsi tidak dapat dilakukan hanya melalui satu lembaga atau bahkan satu orang. Itu pula sebabnya, tugas pemberantasan korupsi di Indonesia tidak akan efektif, terukur, cepat, tepat, dan efisien tanpa keterlibatan segenap eksponen bangsa.

“Pemberantasan korupsi memerlukan keterlibatan segenap anak bangsa dan seluruh kamar kekuasaan baik eksekutif, legislatif, yudikatif, maupun partai politik. Selain itu, diyakini pemberantasan korupsi akan lebih berhasil jika budaya antikorupsi sudah kuat terbentuk di tiap hati segenap penyelenggara negara, anak bangsa, dan seluruh rakyat,” kata Firli Bahuri usai mengucapkan selamat memperingati Isra Mikraj atau Isra Miraj 1443 H kepada umat muslim dunia.

Dia menyampaikan esensi yang dapat dipetik dari peristiwa Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW yakni nilai amar ma’ruf nahi munkar yang memiliki arti melakukan kebaikan dan mencegah kejahatan. Nilai amar ma’ruf nahi munkar selalu diajarkan dan diperlihatkan oleh Nabi Muhammad SAW dalam keseharian semasa hidupnya.

“Semua kita seharusnya dapat melakukan semaksimal mungkin, yaitu dengan menjalankan tugas pokok fungsi peran dan kewajiban jika memiliki jabatan, dengan lisan atau perkataan, dan minimal diniatkan serta diucapkan dalam hati,” ujar Firli, Senin (28/2/2022).

Firli Bahuri menjelaskan, umumnya manusia yang menjalankan prinsip amar ma’ruf nahi munkar akan melakukan rencana perbaikan moral, etika, akhlak, serta mencegah baik dirinya maupun lingkungan sekitarnya dari kejahatan yang merusak. Dua kejahatan yang dia soroti adalah korupsi serta perilaku koruptif.

Dia menyebutkan, banyak yang mengibaratkan KPK sebagai motor penggerak amar ma’ruf nahi munkar. Hal itu tak terlepas dari berbagai langkah pencegahan korupsi yang dilakukan KPK dan di lain sisi turut menindak secara tegas para koruptor serta mengirim mereka ke penjara. “Anggapan publik ini kami maknai sebagai suplemen khusus penambah energi bagi setiap insan KPK, dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai ujung tombak pemberantasan korupsi di Indonesia,” kata Firli.

“Hal itu juga mendorong terwujudnya kesejahteraan sekaligus kemakmuran bagi seluruh bangsa dan rakyat Indonesia, menjadikan NKRI negeri bebas dari kejahatan korupsi, dari Sabang sampai Merauke, mulai Miangas hingga Pulau Rote,” tuturnya

Dia meminta masyarakat bersyukur terhadap situasi di Indonesia yang aman dan damai saat ini. Dunia sedang tidak damai mengingat sedang terjadi konflik militer antara Rusia dengan Ukraina, di mana ribuan orang mengungsi sementara kaum perempuan dan anak-anak mencari perlindungan diri.

Firli kemudian menyampaikan doanya kepada masyarakat yang tengah mencari pekerjaan saat ini agar Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa memudahkan jalan untuk memperoleh pekerjaan atau usaha yang layak.