Berita
Delapan Titik Karhutla Di Sumsel Telah Berhasil Dipadamkan
AKTUALITAS.ID – Manggala Agni Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terus melakukan upaya pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Sumatera Selatan. Saat ini (29/9/2023), Manggala Agni masih melakukan pemadaman di tujuh belas lokasi yang tersebar di Ogan Komering Ilir (OKI), Musi Banyuasin, Ogan Ilir, dan Muara Enim.
Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Thomas Nifinluri mengungkapkan bahwa kejadian karhutla di Sumatera Selatan yang terjadi sampai dengan saat ini sebanyak 44 titik. Delapan titik sudah berhasil dipadamkan, sedangkan sisanya masih dilakukan upaya pemadaman darat dan water bombing.
“Kejadian karhutla paling banyak terjadi di OKI 25 titik (2 padam), Musi Banyuasin 5 titik (2 padam), Ogan Ilir 3 titik, Banyuasin 6 titik (3 padam), Muara Enim 2 titik (1 padam), Ogan Komering Ulu 2 titik, dan Penukal Abab Lematang Ilir 1 titik. Manggala Agni dan Satgas Pengendalian Karhutla Sumatera Selatan masih akan terus berjuang dalam mengendalikan karhutla yang terjadi,” jelas Thomas.
Selain pemadaman darat, Thomas juga menjelaskan upaya pengendalian karhutla melalui udara seperti water bombing dan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC). Water bombing saat ini masih terus dilakukan untuk menjangkau wilayah karhutla yang sulit untuk dijangkau. Sampai dengan saat ini water bombing sudah dilakukan sebanyak 92 sortie dengan jumlah air yang ditumpahkan sebanyak 9,3 juta liter.
“TMC dengan menyemai 47,2 ton garam (NaCl) di Sumatera Selatan sudah dilakukan dengan kerjasama dari KLHK, BNPB, BMKG, BRIN, BRGM, dan mitra kerja swasta sebanyak 55 sortie. TMC dilakukan untuk membasahi gambut agar tetap basah dan mengisi embung-embung untuk cadangan ketika melakukan pemadaman di wilayah rawan karhutla,” ungkap Thomas.
Thomas juga mengatakan bahwa Manggala Agni di Sumatera Selatan sebanyak 256 personil yang terbagi pada empat daops Manggala Agni telah diterjunkan untuk melakukan pemadaman. Selain itu Thomas juga memerintahkan pasukan Manggala Agni Bantuan Kendali Operasi (BKO) dari Jambi agar bisa membantu pemadaman di wilayah Sumatera Selatan terutama di wilayah perbatasan Sumatera Selatan dan Jambi.
“Meskipun api telah padam di beberapa lokasi, beberapa petugas Manggala Agni masih siaga di lokasi untuk mengantisipasi kemunculan titik api lainnya yang dapat memicu karhutla. Menurut prediksi Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), tingkat kemudahan terjadinya karhutla di Sumsel ini masih akan terjadi hingga Oktober 2023,” jelas Thomas. (Red)
-
RIAU17/11/2025 22:02 WIBPolres Pelalawan Ungkap Sindikat BNN Gadungan Pemeras PNS, Tiga Pelaku Ditangkap
-
NASIONAL17/11/2025 11:15 WIBWakil Ketua DPR RI: Sebut Program MBG Tak Perlu Ahli Gizi
-
OLAHRAGA17/11/2025 14:00 WIBKalahkan Jepang 0-1 Tim Sepak Bola CP Indonesia Melaju ke Semifinal
-
EKBIS17/11/2025 10:30 WIBNilai Tukar Rupiah Awal Pekan: Dibuka Melemah 0,06% ke Rp 16.700 per Dolar AS
-
RIAU17/11/2025 19:45 WIBPolda Riau Gelar Operasi Zebra Lancang Kuning 2025, Tekankan Edukasi, Keselamatan, dan Green Policing Jelang Operasi Lilin
-
NASIONAL17/11/2025 10:00 WIBMKMK Pertanyakan Laporan Ijazah Palsu Arsul Sani ke Bareskrim Polri
-
OLAHRAGA17/11/2025 21:00 WIBHaaland Lega Antar Norwegia Akhiri Penantian 28 Tahun ke Piala Dunia 2026
-
EKBIS17/11/2025 15:30 WIBBI: ULN Indonesia Triwulan III 2025 Turun

















