Berita
Minta Hentikan Kasus Firli Bahuri, Polda Metro Enggan Tanggapi pernyataan Yusril

AKTUALITAS ID – Pihak kepolisian enggan menanggapi pernyataan Pakar Hukum Tata Negara, Prof Yusril Ihza Mahendra yang menyebutkan kasus pemerasan tersangka Firli Bahuri sebaiknya dihentikan.
Hal tersebut disampaikan Yusril setelah menjadi saksi a de charge atau saksi meringankan Firli Bahuri.
“Saya tidak menanggapi itu karena yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi a de charge dan itu sudah disampaikan kepada tersangka FB dalam pemeriksaan tersangka yang terakhir,” kata Dirkrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Selasa (16/1/2024).
Ade Safri berujar jika Prof Yusril telah menjalani pemeriksaan sebagai saksi a de charge atau saksi meringankan tersangka kasus pemerasan Firli Bahuri.
“Dan terkait apa komentar di luar konteks penyidikan mohon maaf kami tidak menanggapi dan itu bukan kompetensi yang bersangkutan untuk menanggapi tersebut,” paparnya.
Sebelumnya Prof Yusril menyatakan jika kasus pemerasan oleh Firli Bahuri terhadap mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo sebaiknya dihentikan. Menurutnya ada kejanggalan dalam penanganan perkara tersebut.
“Ini kan Pak Firli ditetapkan di hari penyelidikan, hari itu juga dan ditersangkakan hari itu juga. Loh itu kapan melakukan penyelidikannya? Itu kejanggalannya,” katanya di Mabes Polri, Senin (15/1/2024). (YAN KUSUMA/RAFI)
-
EKBIS12/03/2025
Hadapi Krisis Pangan Global, Pemerintah Pastikan Produksi Beras Nasional Surplus
-
NASIONAL13/03/2025
Kontroversi Amplop Cokelat di Rapat Pertamina: Anggota DPR Tegaskan Itu Hanya SPPD
-
RAGAM12/03/2025
Raffi Ahmad Prihatin dengan Kondisi Wendy Cagur
-
MULTIMEDIA12/03/2025
FOTO: Komisi V Setujui Anggaran Tambahan Kemendes dari Hibah Luar Negeri
-
JABODETABEK12/03/2025
Pemprov DKI Jakarta Naikkan Jumlah Penerima KJP Plus Jadi 705.000 Siswa
-
OASE13/03/2025
Rahasia Asmaul Husna: Keistimewaan Nama-Nama Allah yang Membawa Berkah
-
JABODETABEK12/03/2025
Empat Anggota Polda Metro Jaya Dipecat, Kapolda Tegaskan Penegakan Disiplin
-
RAGAM12/03/2025
Singapura Sambut 2,49 Juta Wisatawan Indonesia pada 2024, Terbesar di Asia Tenggara