Berita
Tak Ada Bukti Sabotase dalam Kecelakaan Helikopter yang Menewaskan Presiden Iran

AKTUALITAS.ID – Laporan terbaru dari Staf Umum Angkatan Bersenjata Iran menyatakan tidak ada bukti intervensi peperangan elektronik atau sabotase dalam kecelakaan helikopter yang menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi.
Penyataan ini disampaikan setelah pemeriksaan mendetail terhadap catatan pemeliharaan, perbaikan, serta sisa-sisa helikopter yang jatuh di Provinsi Azerbaijan Timur pada 19 Mei lalu.
Helikopter yang membawa Raisi, Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian, dan sejumlah pejabat lainnya mengalami kecelakaan tragis, yang kemudian dinyatakan meninggal dunia pada Senin. Laporan penyelidikan awal kedua yang dirilis pada Kamis (30/5) menunjukkan bahwa tidak ada masalah yang ditemukan dalam catatan pemeliharaan dan perbaikan helikopter tersebut.
“Setelah pemeriksaan menyeluruh pada sisa-sisa dan bagian-bagian helikopter, kami tidak menemukan bukti adanya sabotase atau intervensi peperangan elektronik,” demikian bunyi laporan tersebut.
Selain itu, laporan ini juga mengungkapkan bahwa tidak ada keadaan darurat yang dilaporkan dalam komunikasi dengan kru hingga 69 detik sebelum kecelakaan terjadi. Meskipun kondisi cuaca saat helikopter lepas landas dinyatakan baik, penyelidikan lebih lanjut diperlukan untuk memahami pengaruh kondisi cuaca pada jalur pulang.
Penyelidikan ini masih berlangsung untuk menemukan penyebab pasti kecelakaan, dan hasil akhirnya akan diumumkan kepada publik.
Tragedi ini terjadi di Provinsi Azerbaijan Timur pada 19 Mei lalu, ketika helikopter yang membawa Raisi, Amir-Abdollahian, dan pejabat lainnya jatuh. Kejadian ini mengguncang Iran dan menimbulkan duka yang mendalam di seluruh negeri.
Dengan meninggalnya Presiden Raisi, pemilihan presiden baru telah dijadwalkan pada 28 Juni mendatang. Kandidat dari berbagai kalangan diperkirakan akan maju untuk menggantikan Raisi yang semasa hidupnya dikenal sebagai pemimpin yang tegas dan berpengaruh dalam politik Iran.
Pemerintah Iran dan seluruh masyarakat internasional menantikan hasil akhir dari penyelidikan ini, untuk memastikan bahwa keadilan ditegakkan dan langkah-langkah keamanan penerbangan lebih diperketat di masa mendatang. (NOUFAL/RAFI)
-
MULTIMEDIA14/03/2025
FOTO: Kapolri Pimpin Sertijab Pejabat Polri, Tunjuk Irjen Herry Heryawan Jadi Kapolda Riau
-
JABODETABEK14/03/2025
Cepat Tanggap! Polisi Amankan Duo Jambret yang Bikin Resah Warga Bogor
-
EKBIS14/03/2025
Mentan Masih Temukan Kecurangan Takaran Minyakita oleh 7 Perusahaan di Surabaya
-
NASIONAL14/03/2025
KPK Telusuri Jejak Korupsi Bank BJB: Ridwan Kamil Bakal Diperiksa
-
EKBIS14/03/2025
Serapan Gabah Bulog Tertinggi Selama 5 Tahun dan Siap Hadapi Panen Raya 2025
-
RAGAM14/03/2025
BCL Tersentuh Saat Isi Suara Film Animasi “Jumbo”: Pesannya Begitu Mendalam
-
JABODETABEK14/03/2025
Jakarta Bebas Banjir? Normalisasi Ciliwung Targetkan Pengurangan Risiko Banjir 40 Persen
-
RAGAM14/03/2025
Sadie Sink Gabung Marvel, Siap Beraksi di “Spider-Man 4”!