DUNIA
Muhammadiyah Berduka Atas Kematian Pemimpin Hamas Yahya Sinwar

AKTUALITAS.ID – Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Anwar Abbas, menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas tewasnya Yahya Sinwar, pemimpin Hamas, akibat serangan tank Israel di Jalur Gaza. Menurut Anwar, tindakan tersebut adalah bentuk kekejaman yang tidak dapat diterima.
“PP Muhammadiyah menyampaikan rasa dukacita yang dalam atas wafatnya Yahya Sinwar, tokoh Hamas dan rakyat Palestina, yang dibunuh Israel secara biadab,” ujar Anwar dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (18/10/2024).
Lebih lanjut, Anwar berharap kematian Sinwar tidak akan menyurutkan semangat rakyat Palestina dalam memperjuangkan kemerdekaan mereka. “Semangat rakyat Palestina harus semakin membara untuk merebut kemerdekaannya. Kematian tokoh berani seperti Yahya Sinwar harus menjadi pendorong semangat juang yang lebih besar,” tambahnya.
Anwar juga berdoa agar rakyat Palestina segera mendapatkan kemerdekaan dan kedaulatan penuh, sehingga mereka dapat mendirikan negara yang merdeka dan damai.
Sebelumnya, laporan dari Radio Angkatan Darat Israel menyebutkan bahwa tank Israel menembak sebuah rumah di Gaza karena pergerakan mencurigakan pada tengah malam. Pagi harinya, sebuah pesawat nirawak memindai area tersebut dan tentara mengenali wajah yang diduga milik Yahya Sinwar di antara reruntuhan. (Damar Ramadhan)
-
MULTIMEDIA11/03/2025
FOTO: Indahnya Toleransi, Vihara ini Sediakan Takjil bagi Umat Muslim
-
MULTIMEDIA11/03/2025
FOTO: Raker Komisi I DPR Bahas RUU TNI
-
MULTIMEDIA11/03/2025
FOTO: Puan Maharani Terima Kunjungan Kehormatan Sekjen PKV To Lam
-
JABODETABEK12/03/2025
Pemkot Jaktim Kerja Cepat, 500 Personel Dikerahkan Bersihkan Sisa Banjir
-
NASIONAL12/03/2025
Prabowo Umumkan THR ASN, PPPK, TNI-Polri, Hakim, dan Pensiunan Cair 17 Maret 2025
-
MULTIMEDIA11/03/2025
FOTO: Pertemuan Ketua MPR dengan Sekjen Partai Komunis Vietnam
-
NASIONAL12/03/2025
Kawendra: Tak Perlu Panja, Kami Percaya Penegakan Hukum di Era Prabowo
-
MULTIMEDIA12/03/2025
FOTO: Masjid Segitiga Karya Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil