Nasional
Moeldoko Belum Bisa Pastikan KSP Tetap Berlanjut atu Dihapuskan
AKTUALITAS.ID – Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko belum bisa memastikan apakah lembaga tetap berlanjut atau dihapuskan di pemerintahan Prabowo Subianto. Moeldoko mengatakan keberlanjutan lembaga KSP tergantung keputusan Prabowo sebagai presiden.
“Jadi KSP ini sebuah lembagaan struktural ya, dan itu sangat tergantung dari pemimpin nasional, tergantung dari Bapak Presiden, apakah dibentuk dengan nama yang sama atau juga bisa dibentuk dengan nama yang lain atau bahkan juga tidak dibentuk,” kata Moeldoko kepada wartawan, Rabu (2/10/2024).
KSP dibentuk menjadi lembaga struktural pada tahun 2015 oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sementara itu, Presiden Soeharto memiliki Sekretaris Pengendalian Operasional Pembangunan. Sedangkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mempunyai Unit Kerja Presieen Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4).
“Itu ada referensinya, dulu jamannya Pak Harto kan ada Sesdalubang, berikutnya Pak SBY ada UKP4, sekarang ada kantor Kepala Staf Kepresidenan. Apakah itu nanti ada atau tidak? Ini sangat tergantung dari urgensinya Bapak Presiden yang akan datang,” tutur Moeldoko.
Menurut Moeldoko, baik KSP, Sesdalubang, maupun UKP4 memiliki tugas sama yaitu memonitor dan mengevaluasi program-program kerja presiden. Namun, kata dia, KSP memiliku fungsi yang lebih luas yakni, komunikasi politik dan komunikasi publik serta mengelola isu-isu strategis.
Untuk isu-isu strategis sendiri, saat ini pemerintah memiliki Kantor Komunikasi Presiden (PCO) yang dibentuk Jokowi pada Agustus 2024. Sehingga, Moeldoko menuturkan nantinya tugas unit kerja seperti KSP di era pemerintahan Prabowo hanya akan memonitor proyek strategis nasional (PSN).
“Berikutnya mungkin apa tugasnya yang titik beratnya disini? Mestinya menurut saya kayaknya ke monev, Monitor dan Evaluasi terhadap program-program Prioritas Nasional dan PSN. Yang kedua, memastikan bahwa program itu bisa berjalan dengan baik. Saya pikir mungkin kira-kira disitu, untuk komunikasi publiknya mungkin sudah tidak ada lagi,” ujar Moeldoko.
Moeldoko mengaku hingga kini belum ada pembahasan dengan Prabowo terkait kelanjutan KSP. “Belum, secara pribadi belum ada, khusus yang berkaitan dengan KSP,” ucap Moeldoko.
Seperti diketahui, masa jabatan Presiden Jokowi dan Wapres Ma’ruf Amin akan berakhir pada 20 Oktober 2024. Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai presiden dan wakil presiden pada 20 Oktober 2024.
Sebelumnya, Presiden Terpilih Prabowo Subianto dikabarkan akan memiliki 44 kementerian dalam kabinetnya. Jumlah ini cukup besar karena saat ini jumlah kementerian yang ada di kabinet Presiden Joko Widodo ada 34 kementerian.
Pengamat Ekonomi dari Indonesia Strategic and Economic Action Institution, Ronny P. Sasmita, menilai jumlah kementerian di kabinet Prabowo Subianto nanti dianggap terlalu besar dan tidak ada jaminan akan bekerja secara efektif.
Menurutnya, nomenklatur yang terlalu besar akan sangat berpotensi terjadi tumpang tindih peran dan fungsi. Tak hanya itu muncul juga potensi pembengkakan anggaran, dan memperumit berbagai urusan. Terutama urusan pembangunan ekonomi karena terlalu ‘banyak meja’.
“Ujungnya, justru kinerja ekonomi ya begitu-begitu aja lantaran anggaran justru lebih banyak dikonsumsi sendiri oleh pemerintah,” kata Ronny, Jakarta, Selasa (24/9/2024). (Yan Kusuma)
-
Dunia24 jam lalu
Iran Serang Israel Dengan Ratusan Rudal Hipersonik
-
Jabodetabek11 jam lalu
Kamis Pagi, Kualitas Udara Jakarta Tidak Sehat dan Hindari Aktivitas Luar RuanganÂ
-
POLITIK23 jam lalu
Golkar Tak Bantah Dapat Jatah Lima Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran
-
Jabodetabek21 jam lalu
Kemenhub Jamin Subsidi KRL Berbasis NIL Tak Bakal Diterapkan 5 Tahun ke Depan
-
Dunia20 jam lalu
Puluhan Penumpang Bus Sekolah di Thailand Tewas Terpanggang
-
Ragam9 jam lalu
Dilantik Jadi Anggota DPR, Melly Goeslaw Tampil Nyentrik dengan Kacamata GucciÂ
-
EkBis20 jam lalu
Pameran ALLPack Indonesia Akan Jadi Kesempatan Pebisnis Baru Soal Kemasan
-
Jabodetabek13 jam lalu
Jakarta Cerah Berawan dan Hujan Ringan di Beberapa Wilayah pada Kamis