Indonesia Kirim 20 Atlet ke World Games 2025 Chengdu

AKTUALITAS.ID – Sebanyak 20 atlet Indonesia akan berlaga di ajang multicabang internasional World Games 2025 yang akan digelar di Chengdu, China pada 7–17 Agustus. Mereka berasal dari dua cabang unggulan, yakni dayung (dragon boat) dan panjat tebing.

Tim dayung Indonesia terdiri dari 12 atlet, masing-masing enam atlet putra dan enam atlet putri, didampingi tiga pelatih dan satu masseur. Mereka dilepas ke Chengdu pada Rabu pagi (6/8/2025). Para atlet sebelumnya menjalani pelatnas intensif di Jatiluhur dan Pangalengan, Jawa Barat.

“Mereka akan turun di enam nomor: kategori Open dan Mix masing-masing 200 meter, 500 meter, dan 2.000 meter,” ujar Budiman Setiawan, Wakil Ketua Umum III PB PODSI, saat dikonfirmasi di Jakarta.

Kategori Open akan diisi delapan pedayung, satu juru mudi, dan satu drummer, sementara kategori Mix melibatkan 10 pedayung, satu juru mudi, dan satu drummer.

Budiman berharap tim dayung mampu meraih hasil terbaik di ajang internasional tersebut.

“Kita targetkan ada medali emas. Ini juga sebagai persiapan menuju SEA Games 2025 di Thailand,” tambahnya.

Tim dragon boat Indonesia lolos ke World Games setelah melalui proses kualifikasi ketat. Hanya 12 negara dengan total 144 atlet yang berhak tampil di cabang ini.

Selain dayung, Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) juga mengirimkan delapan atlet andalan di nomor speed. Mereka adalah:

• Putra: Alfian Muhammad Fajri, Kiromal Katibin, Raharjati Nursamsa, dan Vedrriq Leonardo.
• Putri: Desak Made Rita Kusuma Dewi, Rajiah Sallsabillah, Puja Lestari, dan Amanda Narda Mutia.

World Games adalah ajang multicabang yang digelar setiap empat tahun oleh International World Games Association (IWGA). Kompetisi ini menampilkan cabang-cabang olahraga yang belum masuk program Olimpiade. Untuk edisi ke-12 ini, IWGA menetapkan 34 cabang olahraga, 60 disiplin, dan 256 pertandingan perebutan medali, termasuk korfball sebagai cabang baru.

Penyelenggaraan World Games 2025 di Chengdu menjadi sejarah tersendiri karena untuk ketiga kalinya ajang ini digelar di Asia sejak pertama kali digelar pada 1981. (PURNOMO/DIN)