JABODETABEK
Prabowo Soroti Rendahnya Partisipasi Warga dalam Program Cek Kesehatan Gratis

AKTUALITAS.ID – Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan keprihatinannya atas rendahnya tingkat partisipasi masyarakat dalam program cek kesehatan gratis yang telah dicanangkan oleh pemerintahannya. Program yang digadang-gadang sebagai “hadiah ulang tahun” bagi seluruh warga negara Indonesia ini ternyata belum dimanfaatkan secara maksimal.
Saat mengesahkan Peraturan Pemerintah (PP) terkait perlindungan anak di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (28/3/2025), Prabowo menjelaskan bahwa program ini dirancang agar setiap warga negara dapat melakukan pemeriksaan kesehatan setidaknya satu kali dalam setahun, tepat di hari ulang tahun mereka.
“Sudah kita gelar cek kesehatan gratis. Semua warga negara harus, kita anjurkan harus melaksanakan pemeriksaan kesehatan satu kali setahun pada hari ulang tahun warga negara tersebut ini sudah kita siapkan,” ujarnya.
Namun, Prabowo menyayangkan laporan yang diterimanya menunjukkan bahwa masih banyak masyarakat yang enggan memanfaatkan kesempatan emas ini. Ia menduga, ketakutan akan hasil pemeriksaan menjadi salah satu penyebab utama rendahnya partisipasi.
“Tapi saya dapat laporan masih banyak yang belum mau periksa kesehatan. Mungkin takut hasilnya. Justru harus tahu supaya dilakukan langkah-langkah dini,” tegas Prabowo, menekankan pentingnya deteksi dini untuk penanganan kesehatan yang lebih baik.
Di sisi lain, pemerintah juga terus berupaya menjangkau kelompok masyarakat tertentu dengan program serupa. Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin bahkan terlihat bahu-membahu memastikan kesehatan para pengemudi ojek online (ojol). Program pemeriksaan kesehatan gratis ini menargetkan hingga 150 ribu pengemudi per hari.
Menhub Dudy mengapresiasi inisiatif ini sebagai langkah penting dalam menciptakan transportasi yang berkeselamatan. Ia berharap program ini dapat terus ditingkatkan dan menjangkau lebih banyak masyarakat. Senada dengan hal tersebut, Menkes Budi menjelaskan bahwa kolaborasi dengan aplikator transportasi online adalah strategi untuk memperluas jangkauan program cek kesehatan gratis, dengan target ambisius 150 ribu pendaftar per hari.
Presiden Gojek, Catherine Hindra Sutjahyo, juga menyambut baik program ini dan menyatakan dukungan penuh untuk sosialisasi kepada para mitra pengemudi Gojek.
Pernyataan Presiden Prabowo ini menjadi pengingat akan pentingnya kesadaran masyarakat terhadap kesehatan dan pemanfaatan fasilitas yang telah disediakan oleh pemerintah. Meskipun berbagai upaya telah dilakukan, tantangan dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam program cek kesehatan gratis masih menjadi pekerjaan rumah yang perlu diatasi bersama. (Mun/Ari Wibowo)
-
NUSANTARA01/04/2025 16:00 WIB
Indonesia Diguncang Sejumlah Gempa, Wanokaka Alami Guncangan Terkuat Magnitudo 6.0
-
DUNIA01/04/2025 14:00 WIB
Era Baru Investasi di China? Xi Jinping Beri Garansi ke Puluhan CEO Perusahaan Top Dunia
-
RAGAM01/04/2025 11:30 WIB
Waspada Efek Lebaran! Pakar Gizi Beri Lampu Kuning Soal Berat Badan
-
RAGAM01/04/2025 20:00 WIB
Ridwan Kamil Siap Jalani Tes DNA, Tegaskan Proses Harus Sesuai Hukum
-
NUSANTARA01/04/2025 13:30 WIB
Ledakan Dahsyat di Lombok Tengah: Petasan Jumbo Lukai Dua Warga
-
RAGAM01/04/2025 19:00 WIB
King Nassar Tegas Menolak Perjodohan: “Saya yang Menikah, Bukan Orang Lain!”
-
EKBIS01/04/2025 15:00 WIB
Solusi Antrean Tol: Pengusaha Ini Siap Biayai Gratis Cisumdawu Saat Arus Balik
-
RAGAM01/04/2025 15:30 WIB
Bukan Sekadar Maaf-Maafan: Kisah Diplomasi Soekarno di Balik Tradisi Halal Bihalal