Connect with us

Berita

Jokowi Serukan OKI Bersatu Dalam Penyelesaian Krisis di Gaza 

Aktualitas.id -

AKTUALITAS.ID – Presiden Joko Widodo mendesak negara-negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) agar menuntut pertanggungjawaban Israel atas kekejaman kemanusiaan terhadap masyarakat Palestina. OKI, kata Jokowi, bisa menggunakan semua lininya untuk menuntut pertanggungjawaban Israel tersebut.

“Misalnya mendesak diberikannya akses pada independent internasional commission of inquary of the occupied Palestinian territory yang dibentuk dewan HAM PBB untuk melaksanakan mandatnya dan terus mendukung proses advisory opinion di mahkamah internasional,” kata Jokowi saat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Riyadh, Arab Saudi, Sabtu (12/11/2023) waktu setempat.

Dewan HAM PBB telah memberi mandat kepada komisi tersebut untuk mengumpulkan dan menyampaikan bukti potensi kejahatan perang oleh semua pihak di Gaza, Palestina. Upaya tersebut dilakukan sejak 10 Oktober 2023 lalu atau tiga hari setelah konflik Israel dengan faksi Hamas kembali pecah.

Sejak bulan lalu pula, lembaga yang sama mengecam langkah Israel menahan serta memutus pasokan rantai bahan pangan, air bersih, listrik, dan bahan bakar yang dibutuhkan warga Gaza. Hal itu menyulitkan tindakan penyelamatan para korban maupun pemenuhan kebutuhan bagi para pengungsi yang berlindung dari serangan Israel.

Kesempatan untuk hadir di dalam KTT Luar biasa OKI juga dimanfaatkan Jokowi untuk mendorong adanya sikap konkret dari negara-negara Islam untuk mengecam agresi Israel. Ia menyayangkan ketidakberdayaan lebih dari 190 pemimpin negara di dunia untuk dapat menghentikan agresi Israel yang sudah berlangsung selama sebulan lebih.

“Oleh karena itu OKI harus bersatu, dan berada di depan untuk penyelesaian masalah ini,” tegas Jokowi.

Usai menghadiri KTT Luar Biasa OKI yang digelar terkait situasi terkini di kawasan Gaza, Presiden Jokowi berencana menemui Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, pada Senin (13/11/2023). Ia bermaksud menyampaikan sikap Indonesia terkait agresi Israel serta hasil diskusi dari KTT Luar Biasa OKI tersebut. (Rafi)

TRENDING