JABODETABEK
Kualitas Udara Jakarta Kembali Memburuk pada Jumat Pagi

AKTUALITAS.ID — Kualitas udara di Jakarta kembali memburuk. Pada Jumat pagi, 26 Juli 2024, udara di ibu kota Indonesia ini masuk dalam kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif, menempatkannya sebagai kota dengan kualitas udara terburuk ketiga di dunia.
Menurut situs pemantau kualitas udara IQ Air, pada pukul 05.33 WIB, tingkat polusi udara di Jakarta mencapai angka 157 berdasarkan penilaian PM2.5 dengan konsentrasi partikel sebesar 63 mikrogram per meter kubik. Kategori ini berisiko bagi manusia, hewan sensitif, serta dapat merusak tumbuhan dan nilai estetika lingkungan.
Sebagai langkah antisipasi, masyarakat Jakarta dihimbau untuk menghindari aktivitas di luar ruangan. Jika terpaksa harus keluar rumah, disarankan untuk menggunakan masker dan menutup jendela guna mengurangi paparan udara kotor.
Selain Jakarta, Medan menduduki peringkat pertama sebagai kota dengan kualitas udara terburuk di dunia dengan angka 161, diikuti oleh Kinshasa, Kongo di posisi kedua dengan angka 158.
Menanggapi kondisi ini, Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, telah menerbitkan Keputusan Gubernur (Kepgub) Nomor 593 Tahun 2023 tentang Satuan Tugas Pengendalian Pencemaran Udara. Kebijakan ini bertujuan untuk mempercepat penanganan polusi udara di Jakarta.
Satgas ini bertugas menyusun Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk penanganan pencemaran udara, mengendalikan polusi dari kegiatan industri, serta memantau secara berkala kondisi kualitas udara dan dampaknya terhadap kesehatan masyarakat. Langkah-langkah lain yang diambil meliputi pencegahan sumber pencemar, baik dari kendaraan bermotor maupun industri, serta penanggulangan keadaan darurat terkait pencemaran udara.
Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga menerapkan wajib uji emisi kendaraan bermotor, melakukan peremajaan angkutan umum, serta mengembangkan transportasi ramah lingkungan. Satgas juga bertugas meningkatkan ruang terbuka hijau, mendorong gerakan penanaman pohon, dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam upaya perbaikan kualitas udara.
Heru Budi Hartono menegaskan bahwa Pemprov DKI Jakarta akan terus melakukan evaluasi dan mengkaji berbagai kebijakan yang telah diterapkan agar lebih tepat sasaran dan efektif dalam mengatasi masalah pencemaran udara di ibu kota.
Dengan adanya berbagai langkah ini, diharapkan kualitas udara di Jakarta dapat segera membaik dan kesehatan masyarakat tetap terjaga. (YAN KUSUMA/RAFI)
-
NASIONAL28/09/2025 07:00 WIB
Wakil Ketua BGN Blokir Politikus yang Minta Jatah Dapur MBG di Tengah Kasus Keracunan
-
EKBIS28/09/2025 09:30 WIB
Pertamina Siap Umumkan Harga BBM Baru 1 Oktober 2025, Ini Daftar Harga Terkini
-
JABODETABEK27/09/2025 21:00 WIB
Pelaku Tawuran yang Tewaskan Dua Orang Berhasil Diringkus Polisi
-
DUNIA27/09/2025 18:00 WIB
PBB: Serangan Udara Israel Sasar Gaza Setiap 8-9 Menit
-
JABODETABEK28/09/2025 05:30 WIB
Update Prakiraan Cuaca 28 September 2025: Jabodetabek Berpotensi Hujan
-
RAGAM27/09/2025 17:30 WIB
Koleksi Fosil Era Kolonial Indonesia yang Ada di Belanda akan Dikembalikan
-
POLITIK28/09/2025 06:00 WIB
Muktamar X PPP Panas, Mardiono Sah Jadi Ketum Secara Aklamasi di Tengah Kericuhan
-
EKBIS28/09/2025 10:30 WIB
Harga Emas Antam dan Buyback Hari Ini: Selisih Rp 153.000 per Gram