Berita
Wiranto: Tangani Papua Pemerintah tak Minta Bantuan Asing
setiap negara saling menghormati teritorial negara lain.

AKTUALITAS.ID – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto membantah kabar bahwa pemerintah meminta bantuan asing untuk menangani persoalan di Papua.
“Enggak ada minta tolong-minta tolong, ini kondisi negeri kita sendiri,” katanya, menjawab pertanyaan wartawan di sela konferensi pers terkait kondisi Papua dan Papua Barat, di Jakarta, Selasa (3/9/2019).
Wiranto menegaskan setiap negara saling menghormati teritorial negara lain dan tidak dibenarkan ikut campur urusan negara lain. Indonesia, kata dia, menganut politik luar negeri bebas aktif, tetapi tidak ingin urusan dalam negeri dicampuri negara lain.
“Tidak mungkin dan tidak dibenarkan suatu negara ikut campur negara lain. Ini urusan negara kita, urusan rumah tangga kita,” ucapnya, menegaskan.
Papua dan Papua Barat, tegas Wiranto, merupakan bagian sah dari Republik Indonesia, sebagaimana provinsi-provinsi lain di Indonesia.
“Misalnya, terjadi di Madura, mosok saya minta tolong Prancis. Terjadi kerusuhan di Banten, lalu minta bantuan mana lagi, Arab Saudi. Enggak bisa, kita selesaikan sendiri, karena Papua dan Papua Barat itu wilayah kita,” tuturnya.
Antara
-
EKBIS18/04/2025 10:30 WIB
Harga Kripto 18 April 2025: Bitcoin Stabil, Solana Jadi Bintang
-
EKBIS18/04/2025 09:30 WIB
Harga Emas Melonjak Tajam, Pegadaian Catat Rekor Baru di Rp2.045.000 per Gram
-
POLITIK18/04/2025 13:00 WIB
Permainan Catur Politik: Jokowi Bertahan, Prabowo Menyerang
-
NASIONAL18/04/2025 12:00 WIB
Eksponen 98 Pasang Badan Bela Menteri Desa Soal PHK Pendamping Eks Caleg
-
POLITIK18/04/2025 10:00 WIB
Siap Siaga! Delapan Daerah Gelar Pemungutan Suara Ulang Akhir Pekan Ini
-
RAGAM18/04/2025 16:00 WIB
12 Tradisi Paskah Paling Unik di Dunia, dari Polandia hingga Indonesia
-
POLITIK18/04/2025 11:00 WIB
Istana Balas Pernyataan Bahlil: Tak Ada Reshuffle Kabinet
-
JABODETABEK18/04/2025 12:30 WIB
Gara-gara Motor Ditarik, Dua Kubu Terlibat Bentrokan Sengit di Cilodong Depok