Berita
Prioritas Kesehatan, Spotify Izinkan Karyawan untuk WFH Hingga 2021
AKTUALITAS.ID – Spotify mengatakan kepada karyawannya di semua wilayah bahwa mereka bebas bekerja dari rumah atau work from home (WFH) hingga tahun depan. Seorang juru bicara Spotify mengkonfirmasi perpanjangan tersebut, dan mengatakan akan terus memprioritaskan keselamatan dan kesehatan karyawannya. “Sebelumnya, kami mengumumkan perpanjangan pengaturan kerja-dari-rumah kami untuk semua karyawan Spotify secara global. Kami akan terus […]

AKTUALITAS.ID – Spotify mengatakan kepada karyawannya di semua wilayah bahwa mereka bebas bekerja dari rumah atau work from home (WFH) hingga tahun depan.
Seorang juru bicara Spotify mengkonfirmasi perpanjangan tersebut, dan mengatakan akan terus memprioritaskan keselamatan dan kesehatan karyawannya.
“Sebelumnya, kami mengumumkan perpanjangan pengaturan kerja-dari-rumah kami untuk semua karyawan Spotify secara global. Kami akan terus melacak pedoman pemerintah daerah kota-demi-kota dan mengambil pendekatan bertahap membuka kantor kami ketika kami menganggap aman untuk melakukannya,” kata perwakilan Spotify, seperti dilansir Variety.
“Kesehatan dan keselamatan karyawan kami adalah prioritas utama kami. Tidak ada karyawan yang akan diminta untuk datang ke kantor dan dapat memilih untuk bekerja dari rumah hingga akhir tahun,” imbuhhnya.
Spotify bergabung dengan perusahaan internet lain yang memperluas kebijakan kerja-dari-rumah hingga akhir 2020, termasuk Facebook dan Google.
Sementara itu, perusahaan lain termasuk Twitter akan membiarkan staf bekerja dari rumah tanpa batas waktu jika mereka mampu.
Menurut laporan fiskal tahunan terbarunya, Spotify mempekerjakan 4.405 orang secara penuh waktu di seluruh dunia pada 2019, dengan 2.121 di AS dan 1.437 di Swedia, dan memiliki ‘kantor dan/atau operasi di 79 negara dan wilayah di seluruh dunia’.
Dalam laporan pendapatannya bulan lalu, perusahaan mengatakan akan memperlambat perekrutan untuk sisa tahun 2020 ‘sampai kita memiliki visibilitas yang lebih baik ke dalam dampak ekonomi COVID-19,’ dan telah mengurangi jumlah karyawan terbuka sekitar 30 persen dari ekspektasi pertumbuhan sebelumnya.
Meski demikian Spotify mengatakan masih mempekerjakan dan jumlah karyawan diproyeksikan meningkat 15 persen untuk tahun ini, menurut juru bicara. Pada akhir kuartal pertama (Q1) 2020, perusahaan memiliki 5.779 karyawan penuh waktu secara global.
-
FOTO17/06/2025 17:20 WIB
FOTO: Penampakan Uang Sitaan Rp2 Triliun dari Kasus CPO Wilmar Group
-
DUNIA17/06/2025 10:15 WIB
Trump Tantang Iran: Mereka Tak Akan Menang Lawan Israel, Lebih Baik Segera Berdamai
-
RAGAM17/06/2025 13:30 WIB
Makanan Pedas Bantu Kendalikan Porsi Makan
-
NASIONAL17/06/2025 17:00 WIB
Rp11,8 Triliun di Kasus Korupsi CPO Disita Kejagung
-
NASIONAL17/06/2025 14:00 WIB
Bahas Soal Empat Pulau, Kemendagri Undang Gubernur Sumut dan Gubernur Aceh
-
EKBIS17/06/2025 10:45 WIB
Rupiah Melemah ke Rp16.300/USD, Waspadai Gejolak Geopolitik & Kebijakan Bank Sentral
-
DUNIA17/06/2025 12:15 WIB
Dunia di Ujung Tanduk: Pakistan Ancam Balas Israel dengan Nuklir Jika Iran Diserang
-
JABODETABEK17/06/2025 14:30 WIB
Ahli Waris Pangeran Jayakarta Tagih Pembebasan Tanah