AKTUALITAS.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini dibuka merah. IHSG dibuka melemah 4 poin (0,09%) ke level 5.235. Sedangkan nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini ada di level Rp 14.710.
Hingga pukul 09.03 JATS, IHSG terus melemah. IHSG turun 17 poin (0,35%) ke level 5.221. Indeks LQ45 turun 4 poin ke 821.
Pergerakan IHSG ini disebut masih akan dipengaruhi oleh data perekonomian dari global peningkatan kasus baru COVID-19 dari dalam negeri yang naik cukup signifikan. Kemarin, kasus Corona di Indonesia sendiri kembali tembus rekor.
Sementara itu, bursa AS ditutup Melemah. Dow Jones ditutup 28,133.31 (-0.56%), NASDAQ ditutup 11,313.13 (-1.27%), S&P 500 ditutup 3,426.96 (-0.81%). Bursa saham AS ditutup melemah pada hari Jumat pekan lalu.
Penurunan tersebut didorong oleh profit taking yang dilakukan oleh investor setelah beberapa saat indeks saham terus menguat. Tren masih dianggap menguat karena dukungan likuiditas dari The Fed dan juga premium risiko dari ekuitas yang cukup menarik.
Data ekonomi AS masih membaik, di mana jumlah pengangguran menurun menjadi 8,4% dari 10,2% pada bulan Juli.
Semua Bursa Asia bergerak hijau pagi ini. Berikut pergerakan bursa Asia:
Indeks Nikkei 225 turun 15 poin ke 23.189
Indeks Hang Seng menguat 85 poin ke 24.780
Indeks Shanghai naik 6 poin ke 3.361
Indeks Strait Times naik 3 poin ke 2.513