Berita
AHY Minta Aparat Tak Terlibat Politik Praktis di Pilkada Medan
AKTUALITAS.ID – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berharap pihak penyelenggara Pilkada Kota Medan, yakni KPU dan Bawaslu, senantiasa bersikap netral. Dia juga meminta aparat untuk tidak terlibat dalam politik praktis. Di Pilkada Kota Medan, menantu Presiden Jokowi yakni Bobby Nasution berpasangan dengan Auli Rachman. Mereka melawan Akhyar Nasution-Salman Alfarisi yang diusung Demokrat […]
AKTUALITAS.ID – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berharap pihak penyelenggara Pilkada Kota Medan, yakni KPU dan Bawaslu, senantiasa bersikap netral. Dia juga meminta aparat untuk tidak terlibat dalam politik praktis.
Di Pilkada Kota Medan, menantu Presiden Jokowi yakni Bobby Nasution berpasangan dengan Auli Rachman. Mereka melawan Akhyar Nasution-Salman Alfarisi yang diusung Demokrat dan PKS.
“Kita harap kepada siapapun, pemilu atau pilkada, digelar secara adil dan fair. Artinya, jangan sampai ada elemen tertentu atau aparat tertentu yang seharusnya bersikap netral dan imbasnya sesuai amanah konstitusi kemudian ikut terlibat politik praktis,” ucap AHY di Medan, Senin (23/11/2020).
AHY menegaskan bahwa setiap pasangan calon atau peserta pilkada tidak akan khawatir siapa lawannya jika pihak penyelenggara dan aparat selalu bersikap netral. Dia berharap kontestasi politik yang adil terjadi di Pilkada Kota Medan.
“Apapun koneksi yang dimiliki kandidat, baik koneksi kekuatan politik maupun koneksi kekuatan logistik, tidak terlalu berarti kalau negara ini fair dan transparan dan aparat berfungsi dengan baik,” katanya.
Lihat juga: Dukung Mantu Jokowi, Wagub Sumut 2 kali Lolos Proses Hukum
Ia juga menegaskan bahwa setiap orang berhak menjadi peserta pilkada. Oleh karena itu, tidak boleh ada pihak yang dispesialkan oleh penyelenggara, karena setiap paslon memiliki kedudukan yang sama.
“Tidak boleh ada yang dispesialkan siapapun dia, setiap warga negara punya hak dan kewajiban yang sama,” kata AHY, yang pernah gagal nyalon di Pilkada DKI 2017 itu.
“Pak Akhyar dan Pak Salman sedang menggunakan haknya sebagai warga hak untuk dipilih. Kita berikan hak seluasnya kepada masyarakat untuk memilih pemimpinnya,” tambahnya.
Ada dua pasangan calon yang bertarung di Pilkada Medan 2020. Mereka adalah Akhyar Nasution-Salman Alfarisi dan Bobby Nasution-Aulia Rachman.
Akhyar merupakan calon wali kota petahana yang masih menjabat sebagai Plt Wali Kota Medan. Dia diusung Demokrat dan PKS.
Bobby adalah menantu dari Presiden Jokowi. Bobby-Aulia diusung 8 partai politik antara lain PDIP, Gerindra, Golkar, NasDem, PPP, PAN, Hanura, dan PSI.
- POLITIK20 jam lalu
PKB Jadi Partai Pertama Usulkan Pemilihan Gubernur Lewat DPRD
- Multimedia16 jam lalu
FOTO: Kemendag Dukung Bina Diskon Guna Genjot Daya Beli Masyarakat
- EkBis21 jam lalu
Tarif PPh 15% untuk Perusahaan Asing Berlaku 2025, Tax Holiday Tetap Ada dengan Penyesuaian
- Multimedia19 jam lalu
FOTO: Rupiah Ditutup Menguat Hari Ini
- POLITIK24 jam lalu
Usulan Prabowo soal Pemilihan Kepala Daerah oleh DPRD, Bahlil: Masih Dalam Kajian
- Nasional23 jam lalu
KSAD Akan Kerahkan Satuan Tempur di Kalimantan Dukung Swasembada Pangan
- Jabodetabek19 jam lalu
Kecelakaan Dua Mobil di Jalur Contraflow Tol Cibubur, Lalin Arah Jakarta Terjadi Kepadatan
- Nasional18 jam lalu
Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Ditunjuk Prabowo Pimpin Dewan Pertahanan Nasional