Berita
Sebanyak 8.152 Personel Amankan 45.875 TPS pada Pemilu 2024 di Wilayah Sumut
AKTUALITAS ID – Polda Sumatera Utara (Sumut) menyiapkan 8.152 personel untuk mengamankan tempat pemungutan suara (TPS) Pemilu 2024.
Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan personel tersebut akan bertugas mengamankan 45.875 TPS yang tersebar di wilayah Sumut.
Hadi menjelaskan bahwa personel yang ditempatkan di setiap TPS akan melakukan pengamanan untuk memastikan kelancaran dan keamanan proses pemilu.
“Selain itu, kami juga mendapatkan bantuan dari perlindungan masyarakat (Linmas) yang akan turut serta dalam pengamanan TPS dengan jumlah personel mencapai 102.870 pada hari pemungutan suara,” kata Hadi di Medan, Kamis (8/2/2024).
Untuk memastikan kelancaran pemungutan suara, Hadi menyebut bahwa Polda Sumut telah menyiapkan 12.882 personel untuk tahap pemungutan suara Pemilu 2024 di wilayah tersebut.
Dia juga menyebut adanya pergeseran pasukan di bawah kendali operasi (BKO) untuk mengamankan TPS dan wilayah polres jajaran se-Sumut.
“Sebanyak 1.162 personel dari Sabhara dan 1.000 personel dari Brimob akan memberikan bantuan dalam pengamanan. Selain itu, H-3 menjelang pemungutan suara, personel akan bergeser ke TPS masing-masing,” tambah Hadi.
Dia menegaskan bahwa Polda Sumut siap untuk mengamankan proses pemungutan suara guna mewujudkan Pemilu 2024 yang aman dan damai.
Sebelumnya, Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Mochammad Hasan juga menyatakan bahwa sebanyak 15.000 prajurit TNI gabungan AD, AL, dan AU akan turut serta dalam pengamanan Pemilu 2024 di wilayah komandonya, meliputi Sumatera Utara, Riau, Sumatera Barat, dan Kepulauan Riau. (YAN KUSUMA/RAFI)
-
RIAU29/12/2025 13:00 WIBBukan Sekedar Perlombaan, Festival Sampan Layar di Bengkalis Adalah Warisan Budaya
-
NASIONAL29/12/2025 14:01 WIBKasus Dugaan Korupsi Bekasi, Pengamat: Mirip Pola Jokowi–Gibran
-
RIAU29/12/2025 17:30 WIBKapolda Riau dan Danrem Wira Bima Dorong Penyelesaian TNTN Berbasis Kolaborasi dan Pendekatan Humanis
-
NASIONAL29/12/2025 11:00 WIBKPK: Penyidikan Kasus Nikel Rp2,7 T Dihentikan Karena Bukti Tidak Cukup dan Daluwarsa
-
DUNIA29/12/2025 08:00 WIBIran Ancam Balasan Mematikan terhadap AS dan Israel di Tengah Eskalasi Konflik
-
EKBIS29/12/2025 07:00 WIBMenko Airlangga Pastikan UMP 2026 Sesuai Kebutuhan Pekerja
-
JABODETABEK29/12/2025 07:30 WIBKapolres Bogor Tegas: 3 Anggota Polsek Parungpanjang Dipatsus 21 Hari Usai Salah Tangkap
-
JABODETABEK29/12/2025 08:30 WIBLayanan SIM Keliling Jakarta 29 Desember Buka 08.00–14.00 WIB

















