Connect with us

Berita

Ondel-Ondel Turut Ramaikan Puncak Perayaan HUT Jakarta di Monas

Published

on

AKTUALITAS.ID – Ondel-Ondel Turut Ramaikan Puncak Perayaan HUT Jakarta di Monas-ondel, ikon budaya Betawi, menjadi pusat perhatian dalam acara puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-497 Kota Jakarta yang digelar di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat. Boneka raksasa yang selalu tampil sepasang ini—abang berwajah merah dan none berwajah putih—menambah semarak perayaan yang berlangsung meriah.

“Abang berwarna merah, none berwarna putih. Posisi abang di sebelah kanan, none di sebelah kiri,” jelas pembawa acara, mengutip informasi dari laman resmi Kementerian Kebudayaan. 

Sejarah ondel-ondel turut disampaikan dalam acara ini. Boneka yang kini menjadi ikon Jakarta ini awalnya dibuat untuk mengusir wabah penyakit dengan tampilan wajah yang sedikit seram.

Puncak perayaan HUT Jakarta ini tidak hanya dimeriahkan oleh iringan ondel-ondel. Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono beserta jajaran TNI, Polri, dan pimpinan serta anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta turut hadir. Acara ini juga dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), alim ulama, tokoh agama, tokoh masyarakat, seniman dan budayawan, lembaga sosial masyarakat, organisasi kepemudaan, organisasi profesi, media, penggiat media sosial, serta warga Jakarta.

Selain ondel-ondel, berbagai pertunjukan budaya Betawi lainnya seperti musik tanjidor dan arakan kembang kelapa juga turut memeriahkan suasana. Penampilan ini merefleksikan harapan masyarakat Betawi untuk selalu bermanfaat bagi orang banyak.

Para jawara Betawi, abang dan none Jakarta, juga hadir dengan busana khas mereka. Para jawara mengenakan pangsi, sementara abang dan none tampil dengan busana khas Betawi seperti baju sadariah, kebaya encim, baju demang, baju rias gede, serta baju rias bakal.

Acara ini dimulai dengan upacara HUT Jakarta yang diawali dengan defile pasukan upacara yang diiringi oleh Korps Musik Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Provinsi DKI Jakarta. Upacara dilanjutkan dengan pembacaan sejarah singkat Kota Jakarta oleh Maudy Koesnaedi, Alya Rohali, dan Valerina Daniel yang divisualisasikan dengan tari kolosal dari Dinas Kebudayaan DKI Jakarta.

Dalam sambutannya sebagai inspektur upacara, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyampaikan bahwa Jakarta telah melalui perjalanan sejarah yang panjang, dimulai dari pelabuhan kecil bernama Sunda Kelapa hingga menjadi ibu kota Indonesia. Jakarta dengan segala dinamika dan tantangannya terus menjadi tujuan para pendatang untuk meraih peluang dan mewujudkan mimpi akan kehidupan yang lebih baik.

“Tekad untuk meraih asa itulah yang mendorong Jakarta terus tumbuh dan berkembang mencapai potensi terbaiknya dalam mewujudkan kesejahteraan warga,” ujarnya.

Perayaan HUT Jakarta ke-497 ini mencerminkan kekayaan budaya Betawi serta semangat kebersamaan dan harapan untuk masa depan yang lebih baik bagi seluruh warga Jakarta. (NOUFAL/RAFI)

OASE

INFOGRAFIS

WARGANET

Trending