NASIONAL
OTT di Bengkulu: Diduga Terkait Pungutan untuk Pilkada 2024

AKTUALITAS.ID – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Provinsi Bengkulu, yang diduga terkait dengan pungutan dana untuk Pilkada 2024. Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, yang diketahui mengikuti kontestasi Pilkada tahun ini, diduga menjadi salah satu pihak yang terjaring.
“Pungutan ke pegawai untuk pendanaan Pilkada sepertinya,” ujar Wakil Ketua KPK Alexander Marwata melalui pesan tertulis, Minggu (24/11/2024).
Dalam operasi tersebut, tim KPK mengamankan tujuh orang. Identitas mereka masih dirahasiakan, dan KPK belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait peran masing-masing pihak yang ditangkap.
Selain menangkap beberapa orang, KPK juga menyita sejumlah uang tunai yang diduga terkait kasus ini. “Turut diamankan sejumlah uang, namun masih dalam proses perhitungan,” ungkap Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto.
KPK menyatakan bahwa mereka akan membeberkan kronologi operasi dan konstruksi hukum kasus ini dalam konferensi pers yang dijadwalkan sore atau malam hari ini. “Lebih jelasnya nanti sore baru akan dipaparkan,” tambah Alexander Marwata.
Hingga kini, OTT tersebut menjadi sorotan publik, mengingat adanya dugaan kaitan antara praktik pungutan liar dan pendanaan politik. (Enal Kaisar)
-
EKBIS16/04/2025 10:30 WIB
Was-Was Data China, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.825 per Dolar AS
-
EKBIS16/04/2025 12:30 WIB
Harga Minyak Dunia Tumbang, Brent dan WTI Anjlok
-
FOTO16/04/2025 21:17 WIB
FOTO: Melihat Suasana Terkini Dapur MBG Kalibata yang Berhenti Masak
-
NASIONAL16/04/2025 13:49 WIB
Kabar Duka: Hotma Sitompul Berpulang Setelah Dirawat di RSCM
-
EKBIS16/04/2025 18:31 WIB
Setiba dari Yordania, Mentan Sidak Bulog dan PIHC
-
FOTO16/04/2025 21:00 WIB
FOTO: Melihat Balai Uji Perangkat Elektronik Terbesar se-Asia Tenggara Milik Komdigi
-
FOTO16/04/2025 17:02 WIB
FOTO: Komisi I DPR RI Tinjau Laboratorium BBPPT Komdigi
-
OLAHRAGA16/04/2025 17:30 WIB
Jadwal dan Link Live Streaming Real Madrid vs Arsenal: Leg Kedua Penentu Semifinal Liga Champions