Connect with us

EKBIS

IHSG Dibuka Melemah Pagi Ini, Analis Rekomendasikan 6 Saham Pilihan

Aktualitas.id -

Ilustrasi, Dok: aktualitas.id

AKTUALITAS.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memulai perdagangan hari ini, Rabu (11/6/2025), dengan kinerja yang melemah. IHSG turun 16,15 poin atau 0,22 persen ke level 7.214,59 di pembukaan sesi pagi. Sementara itu, indeks saham unggulan LQ45 ikut terkoreksi 0,60 persen ke posisi 807,92.

Pasar Dibuka Loyo, Tapi Belum Saatnya Panik

Analis dari BNI Sekuritas, Fanny Suherman, menyebut IHSG masih berpotensi melanjutkan penguatan jika optimisme pasar terhadap hubungan AS-China terus berlanjut. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran support 7.150-7.200 dan resistance 7.260-7.300 hari ini.

Catatan dari Kiwoom Research menyebutkan IHSG sempat break resistance MA10 pada Selasa (10/6) dan ditutup naik 1,65% ke 7.230,75, mendekati level tertinggi di 7.240. Namun, muncul potensi reversal berdasarkan pola RSI negatif divergence, yang akan terkonfirmasi jika IHSG menembus support 7.140.

Asing Masih Masuk, Belum Waktunya Jual Panik

Meskipun sinyal teknikal menunjukkan potensi koreksi, investor asing masih mencatatkan net buy sebesar Rp 1,03 triliun. Kiwoom menyarankan investor tetap tenang dan “hold” sambil set trailing stop di level MA20/7.070 sebagai batas support kedua.

Saham Pilihan Hari Ini – Potensi Cuan di Tengah Kelesuan IHSG

Berikut rekomendasi trading idea dari analis hari ini:

Kode SahamStrategiArea BeliTarget HargaCutloss
ANTMBuy on Weakness3.120–3.2503.350–3.460< 3.050
CUANSpec Buy12.775–12.85013.000–13.325< 12.650
INETSpec Buy167–169172–175< 165
WIFISpec Buy2.030–2.0502.090–2.120< 2.000
AMRTSpec Buy2.480–2.5202.550–2.620< 2.480
BRISBuy on Weakness2.450–2.5002.600–2.650< 2.400

Meski IHSG dibuka melemah, investor tidak perlu panik. Arus modal asing yang masih positif dan optimisme terhadap hubungan global memberi harapan akan pemulihan teknikal. Di tengah kondisi pasar yang fluktuatif, strategi akumulasi bertahap dan disiplin pada level support adalah kunci. (Yan Kusuma/Mun)

TRENDING