Berita
PKS Optimistis Gerindra Oposisi
Gerindra yakin dapat posisi Ketua MPR .
AKTUALITAS.ID – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) optimistis bersama Partai Gerindra akan tetap menjadi oposisi di luar pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin.
Presiden PKS Mohammad Sohibul Iman menilai Gerindra bakal kesulitan diterima partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Kerja (KIK). Sebab, partai KIK tidak akan mengabulkan syarat bergabung yang diminta Gerindra.
“Sebagai sahabat, saya punya keyakinan, ujung-ujungnya tidak bergabung. Dia (Partai Gerindra) tidak akan ke sana (koalisi KIK), insya Allah bersama PKS,” ujar Sohibul di Hotel Mercure Jakarta Batavia, Jakarta Barat, Senin (5/8/2019).
Selain itu, PKS memprediksi ada kekhawatiran KIK jika Partai Gerindra bergabung ke dalam koalisi. Hal inilah yang membuat PKS tak akan segan mengajak partai pimpinan Prabowo Subianto itu untuk menjadi oposisi, jika syarat-syaratnya tidak terpenuhi.
“Banyak hambatannya, teman-teman di sana (KIK) sendiri juga khawatir kalau Gerindra masuk (koalisi), apalagi jika PKS masuk. Maka dari itu, kami tidak ingin mengkhawatirkan teman-teman di sana,” ujar Sohibul.
PKS sendiri masih akan menggelar Forum Musyawarah Majelis Syuro untuk membahas arah partai pasca-Pemilu 2019. Rencananya Forum Musyawarah Majelis Syuro akan digelar awal Oktober mendatang. “Oktober insya Allah. Kalau saya sebagai eksekutif ya tentu mengusulkan sebelum pelantikan, Oktober awal,” ujarnya.
Dalam Forum Musyawarah Majelis Syuro tersebut, salah satu hal penting yang akan diputuskan adalah sikap partai terhadap pemerintahan Jokowi-Ma’ruf selama lima tahun mendatang. Namun, Sohibul mengakui saat ini sudah banyak masukan dari mayoritas kader PKS agar partai dakwah itu mengambil posisi sebagai oposisi. Bahkan, jika PKS harus sendirian menjadi oposisi, mereka tak khawatir.
“Kita ingin membangun demokrasi yang berkualitas dan substantif, oposisi itu bagian dari itu. Kita juga ingin memberi pemahaman kepada aleg-aleg (anggota legislatif) kita bahwa oposisi itu sesuatu yang mulia,” ujar Sohibul.
-
Multimedia13 hours ago
FOTO: Bawaslu Gelar Konsolidasi Nasional Perempuan Pengawas Pemilu
-
POLITIK16 hours ago
Bawaslu Gelar Konsolidasi Nasional Perempuan Pengawas Pemilu untuk Refleksi Kinerja dan Strategi Kedepan
-
POLITIK9 hours ago
Ketua Komisi II Menentang Pembentukan KPU-Bawaslu Ad Hoc
-
Ragam20 hours ago
Bantah Gelapkan Harta Warisan, Ratna Sarumpaet: Aku Enggak Dendam
-
OtoTek18 hours ago
WhatsApp Hadirkan Fitur Baru untuk Meriahkan Libur Akhir Tahun
-
Ragam17 hours ago
Aura Kasih Debut Jadi Eksekutif Produser, Film “Anak Kunti” Siap Menggebrak Asia
-
Nasional11 hours ago
Yenny Wahid Kritik Rencana Kenaikan PPN 12 Persen di Haul ke-15 Gus Dur
-
EkBis10 hours ago
Bayar Pakai QRIS Kena PPN 12%: Penjelasan dan Simulasi Kenaikan Pajak