Berita
Demi Parpol Berkualitas, Surya Paloh Dukung Ambang Batas Parlemen 7 Persen
AKTUALITAS.ID – Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mendukung kenaikan parliamentary threshold (ambang batas parlemen) menjadi 7 persen. Selain NasDem, ada PKS dan PDIP yang usulkan ambang batas parlemen 5 persen serta Golkar ingin 7,5 persen. Menurut Paloh, kenaikan ambang batas tersebut otomatis akan menyaring partai politik yang berkualitas di Indonesia. “Jelas bagi NasDem sejak […]
AKTUALITAS.ID – Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mendukung kenaikan parliamentary threshold (ambang batas parlemen) menjadi 7 persen. Selain NasDem, ada PKS dan PDIP yang usulkan ambang batas parlemen 5 persen serta Golkar ingin 7,5 persen.
Menurut Paloh, kenaikan ambang batas tersebut otomatis akan menyaring partai politik yang berkualitas di Indonesia.
“Jelas bagi NasDem sejak awal Pemilu awal diikuti sepakat ambang batas Parliamentary Threshold minimal 7 persen. Artinya usulan NasDem pada perubahan batas minimum perubahan harus ditingkatkan dari 4 persen menjadi 7 persen,” ujar Paloh, Senin (27/1/2020).
“Upaya penyederhanaan partai politik itu baik. Upaya penyederhanaan parpol yang pernah terjadi di negeri ini bagus sekali,” tambah dia.
Paloh mengungkapkan NasDem telah mengusulkan peningkatan ambang batas parlemen minimal 7 persen sejak usai Pemilu 2014. Dia yakin, penyaringan tersebut mampu menghasilkan partai berkualitas dalam manajemen institusi.
“Sehingga menghasilkan nilai kualitatif yang lebih berarti dalam memperjuangkan ideologi dan visi misi partai politik,” ungkap dia.
“Tapi kalau memang fungsi peran dan tugas parlemen memperkuat UU, ya (PT) 7 persenlah,” tegas dia.
Berbeda dengan NasDem, Wasekjen PAN Saleh Partaonan Daulay mengusulkan ambang batas parlemen (parliamentary threshold) diturunkan, bahkan dihapus.
“Ambang batas parlemen sudah semestinya diturunkan, atau bahkan dihapuskan. Sehingga, partai-partai yang ada tetap bisa mengirimkan perwakilannya ke parlemen,” ujar Saleh, Selasa (14/1).
-
RIAU17/11/2025 22:02 WIBPolres Pelalawan Ungkap Sindikat BNN Gadungan Pemeras PNS, Tiga Pelaku Ditangkap
-
NASIONAL17/11/2025 11:15 WIBWakil Ketua DPR RI: Sebut Program MBG Tak Perlu Ahli Gizi
-
RIAU17/11/2025 19:45 WIBPolda Riau Gelar Operasi Zebra Lancang Kuning 2025, Tekankan Edukasi, Keselamatan, dan Green Policing Jelang Operasi Lilin
-
OLAHRAGA17/11/2025 14:00 WIBKalahkan Jepang 0-1 Tim Sepak Bola CP Indonesia Melaju ke Semifinal
-
EKBIS17/11/2025 10:30 WIBNilai Tukar Rupiah Awal Pekan: Dibuka Melemah 0,06% ke Rp 16.700 per Dolar AS
-
NASIONAL17/11/2025 10:00 WIBMKMK Pertanyakan Laporan Ijazah Palsu Arsul Sani ke Bareskrim Polri
-
OLAHRAGA17/11/2025 21:00 WIBHaaland Lega Antar Norwegia Akhiri Penantian 28 Tahun ke Piala Dunia 2026
-
EKBIS17/11/2025 15:30 WIBBI: ULN Indonesia Triwulan III 2025 Turun

















