Berita
Jubir Pemerintah Sebut Belum Ada Vaksin Covid-19
AKTUALITAS.ID – Juru Bicara Khusus Pemerintah untuk Penanganan Corona Covid-19, Achmad Yurianto, menyebut hingga saat ini belum ditemukan vaksin atau obat yang definitif untuk menyembuhkan virus Corona atau Covid-19. “Sampai dengan hari ini, riset penelitian yang dilakukan oleh WHO dengan menghimpun semua ahli virus di dunia, masih belum mendapatkan suatu kesepakatan yang bisa dijadikan standar […]
AKTUALITAS.ID – Juru Bicara Khusus Pemerintah untuk Penanganan Corona Covid-19, Achmad Yurianto, menyebut hingga saat ini belum ditemukan vaksin atau obat yang definitif untuk menyembuhkan virus Corona atau Covid-19.
“Sampai dengan hari ini, riset penelitian yang dilakukan oleh WHO dengan menghimpun semua ahli virus di dunia, masih belum mendapatkan suatu kesepakatan yang bisa dijadikan standar dunia terkait dengan pengobatan spesimen definitif terhadap Covid-19,” kata Yurianto dalam konferensi pers di akun youtube BNPB, Kamis, (19/3/2020).
Yurianto mengakui memang ada beberapa uji coba dilaksanakan di beberapa negara untuk vaksin dan obat virus Corona. Namun, hingga saat ini, uji coba di berbagai negara tersebut belum menjadi suatu standar dunia sebagai vaksin atau obat virus Corona.
“Oleh karena itu, hingga saat ini secara definitif draft of choice obat yang pilihan untuk Covid-19 belum didapatkan. Demikian juga untuk vaksin belum didapatkan,” ujarnya.
Sejauh ini, kata Yurianto, pasien yang sembuh dari virus Corona sebagian besar lantaran faktor imunitas yang baik dari pasien. “Sehingga faktor inilah yang menentukan kesembuhannya,” ujarnya.
Ia pun berharap secepatnya para ahli virus menemukan vaksin atau obat yang definitif terhadap virus Corona atau Covid-19. “Mudah-mudahan bisa memberikan hasil dalam waktu tidak terlalu lama, dan bisa kita gunakan bersama,” ujarnya.
-
EkBis21 hours ago
Bayar Pakai QRIS Kena PPN 12%: Penjelasan dan Simulasi Kenaikan Pajak
-
POLITIK21 hours ago
Ketua Komisi II Menentang Pembentukan KPU-Bawaslu Ad Hoc
-
POLITIK19 hours ago
PDIP Optimis Wacana Pemilihan Kepala Daerah oleh DPRD Ditolak Masyarakat
-
Nasional23 hours ago
Yenny Wahid Kritik Rencana Kenaikan PPN 12 Persen di Haul ke-15 Gus Dur
-
POLITIK15 hours ago
Gerindra: PDIP Berperan dalam Kenaikan PPN 12 Persen, Jangan Bermain Peran Korban
-
Dunia20 hours ago
Vietnam Rencanakan Pengurangan Kementerian Menjadi 13 Pada 2025 Dalam Upaya Reformasi Birokrasi
-
Nasional24 hours ago
Ribuan Anggota Jamaah Islamiyah Deklarasikan Pembubaran Organisasi di Solo
-
POLITIK16 hours ago
Romahurmuziy Nilai Sandiaga Uno Dinilai Bisa Bawa PPP Kembali ke Parlemen