Berita
PM Selandia Baru Klaim Menangkan Pertempuran Lawan Penyebaran Corona
Perdana Menteri Jacinda Ardern mengklaim bahwa Selandia Baru berhasil meraih kemenangan signifikan dalam perang melawan penyebaran virus corona. Hal itu disampaikan Ardern ketika Selandia Baru secara bertahap mencabut penguncian wilayah atau lockdown. “Tidak ada lagi penyebaran luas (virus), tidak terdeteksi di transmisi komunitas di Selandia Baru. Kami telah memenangkan pertempuran,” kata Ardern seperti dikutip dari […]

Perdana Menteri Jacinda Ardern mengklaim bahwa Selandia Baru berhasil meraih kemenangan signifikan dalam perang melawan penyebaran virus corona.
Hal itu disampaikan Ardern ketika Selandia Baru secara bertahap mencabut penguncian wilayah atau lockdown.
“Tidak ada lagi penyebaran luas (virus), tidak terdeteksi di transmisi komunitas di Selandia Baru. Kami telah memenangkan pertempuran,” kata Ardern seperti dikutip dari AFP, Senin (27/4).
Pelonggaran pembatasan terjadi ketika negara dengan lima juta penduduk itu melaporkan hanya terdapat satu kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir, menjadikan total pasien positif menjadi 1.122 dan 19 kematian.
Data terbaru kasus positif virus corona di Selandia Baru tercatat 1.469 kasus dan 1.180 pasien dinyatakan sembuh.
Pemerintah Selandia Baru menutup perbatasan bagi setiap warga asing sejak 19 Maret. Kemudian mengumumkan lockdown skala nasional pada 23 Maret 2020.
Hampir lima pekan negara itu berada di pembatasan maksimal Level Empat yaitu hanya layanan penting saja yang diizinkan beroperasi, selanjutnya akan berpindah ke pembatasan Level Tiga pada Senin malam.
Hal tersebut memungkinkan beberapa bisnis seperti outlet makanan cepat saji dan sekolah kembali dibuka.
Namun Ardern memperingatkan bahwa tidak ada kepastian kapan penularan virus corona dapat dihilangkan yang memungkinkan kehidupan kembali normal.
“Semua orang ingin mengembalikan hubungan sosial yang kita semua lewatkan, tapi untuk melakukannya dengan percaya diri kita perlu bergerak perlahan dan berhati-hati,” katanya.
“Saya tidak akan mengambil risiko atas kesehatan masyarakat Selandia Baru. Jadi jika kita butuh tetap (berada) di Level Tiga, maka kami akan melakukannya.”
-
JABODETABEK17/06/2025 20:30 WIB
UI Terima 1.602 Mahasiswa Lewat Jalur PPKB 2025, Termasuk dari Wilayah 3T
-
RAGAM17/06/2025 19:30 WIB
Will Smith Ungkap Penyesalan Tolak Main di “Inception”
-
OLAHRAGA17/06/2025 21:00 WIB
PON Bela Diri 2025 Digelar di Kudus, KONI Gandeng Djarum Foundation
-
POLITIK17/06/2025 22:30 WIB
DKPP Pecat Komisioner KPU Madiun, Terbukti Rangkap Jabatan Pengurus Partai
-
OLAHRAGA17/06/2025 19:00 WIB
Persib Dapat Amunisi Baru! Saddil Ramdani Tak Sabar Jalani Latihan Perdana
-
JABODETABEK18/06/2025 09:45 WIB
Proposal Perdamaian Ditolak Meski Utang Sudah Dilunasi, Diduga Ada Konflik Kepentingan Kreditor Afiliasi
-
DUNIA17/06/2025 22:00 WIB
21 Negara Islam Serukan Gencatan Senjata dan Kecam Agresi Israel ke Iran
-
OLAHRAGA17/06/2025 20:00 WIB
Tim Voli Putra Indonesia Siap Tempur di AVC Nations Cup 2025