Berita
Kisah Rasulullah Menangis saat Membaca Alquran
Ayat-ayat di alam semesta merupakan jamuan Allah. Allah mengundang manusia untuk menelaah ayat-ayat-Nya. Menghadiri undangan Allah berarti menikmati “santapan” yang telah disediakan-Nya. Ayat-ayat yang dibaca atau dilihat tersebut merupakan jenis-jenis makanan yang dihidangkan Allah kepada kita. Hidangan tersebut adalah kenikmatan yang sangat tinggi bagi akal kita. Selain memerintahkah kita mempelajari ayat-ayat Quraniyah, Allah juga menyuruh […]
Ayat-ayat di alam semesta merupakan jamuan Allah. Allah mengundang manusia untuk menelaah ayat-ayat-Nya. Menghadiri undangan Allah berarti menikmati “santapan” yang telah disediakan-Nya. Ayat-ayat yang dibaca atau dilihat tersebut merupakan jenis-jenis makanan yang dihidangkan Allah kepada kita.
Hidangan tersebut adalah kenikmatan yang sangat tinggi bagi akal kita. Selain memerintahkah kita mempelajari ayat-ayat Quraniyah, Allah juga menyuruh kita mempelajari ayat-ayat kosmologi sebagai makanan akal kita.
Namun, sayang, hanya segelintir orang yang mau dan mampu menikmati makanan tersebut, yaitu mereka yang mau belajar untuk memahami ayat-ayat Allah berupa alam semesta, langit, dan bumi; serta terus memikirkannya setiap saat dan waktu.
Pemikiran itu kemudian memperteguh keyakinan dan mendekatkan diri kepada Allah. Sudahkah kita menikmati jamuan Allah tersebut? Sudahkah kita memikirkan ayat-ayat-Nya yang terbentang luas di alam semesta ini
Suatu ketika Aisyah RA bercerita, suatu malam Rasulullah SAW bertanya kepadanya, “Apakah engkau rela bila malam ini aku beribadah?” Aisyah menjawab, “Sungguh aku senang ada di sisimu, tetapi aku juga rela dengan apa yang engkau senangi.” Rasulullah kemudian mengambil wudhu untuk sholat dengan membaca Alquran sampai menangis dan ikat pinggangnya basah. Selesai sholat, beliau duduk berdzikir memuji Allah dan air matanya terus bercucuran sampai lantai tempat duduknya basah.
Di Masjid, Bilal sedang menunggu Rasulullah. “Tidak biasanya Rasul terlambat datang ke masjid untuk sholat (sebelum) Subuh. Ada apa gerangan?” tanya Bilal pada dirinya sendiri. Kemudian, muadzin Masjid Nabawi tersebut mendatangi Rasul yang sedang menangis. “Wahai Rasulullah, mengapa engkau menangis? Bukankah seluruh dosamu telah diampuni Allah?” tanya Bilal.
“Wahai Bilal, bagaimana aku tidak menangis? Tadi malam, turun wahyu kepadaku:
إِنَّ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَاخْتِلَافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَآيَاتٍ لِأُولِي الْأَلْبَابِ الَّذِينَ يَذْكُرُونَ اللَّهَ قِيَامًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَاطِلًا سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang yang berakal. (Yaitu) orang yang mengingat Allah, sambil berdiri, duduk, atau berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), ‘Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Mahasuci Engkau, peliharalah kami dari siksa api neraka.'” (QS Ali Imran [3]: 190-191).
-
FOTO17/11/2025 08:31 WIBFOTO: Aksi Seniman Jalanan Dukung Produk UMKM Konveksi
-
NASIONAL17/11/2025 11:15 WIBWakil Ketua DPR RI: Sebut Program MBG Tak Perlu Ahli Gizi
-
OLAHRAGA17/11/2025 14:00 WIBKalahkan Jepang 0-1 Tim Sepak Bola CP Indonesia Melaju ke Semifinal
-
RIAU17/11/2025 19:45 WIBPolda Riau Gelar Operasi Zebra Lancang Kuning 2025, Tekankan Edukasi, Keselamatan, dan Green Policing Jelang Operasi Lilin
-
NASIONAL17/11/2025 07:00 WIBGuru Besar HTN: Lembaga Negara Semakin Tidak Patuh pada Putusan MK
-
RIAU17/11/2025 22:02 WIBPolres Pelalawan Ungkap Sindikat BNN Gadungan Pemeras PNS, Tiga Pelaku Ditangkap
-
EKBIS17/11/2025 09:30 WIBIHSG dan LQ45 Kompak Menguat Pagi Ini (17/11), Investor Uji Resisten 8.400
-
NASIONAL17/11/2025 10:00 WIBMKMK Pertanyakan Laporan Ijazah Palsu Arsul Sani ke Bareskrim Polri

















