Berita
Bisa Memantik Amarah dan Provokasi, OKI Kecam Pembakaran Alquran di Swedia
Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) menyatakan mengecam aksi pembakaran Alquran yang terjadi di kota Malmo, Swedia, pada pekan lalu. Seperti dilansir kantor berita Turki, Anadolu Agency, dan dikutip oleh Middle East Monitor, Senin (31/8), OKI yang bermarkas di Jeddah, Arab Saudi, menyatakan perbuatan itu sebagai aksi yang memantik amarah dan provokatif, serta bertentangan dengan upaya […]

Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) menyatakan mengecam aksi pembakaran Alquran yang terjadi di kota Malmo, Swedia, pada pekan lalu.
Seperti dilansir kantor berita Turki, Anadolu Agency, dan dikutip oleh Middle East Monitor, Senin (31/8), OKI yang bermarkas di Jeddah, Arab Saudi, menyatakan perbuatan itu sebagai aksi yang memantik amarah dan provokatif, serta bertentangan dengan upaya dunia dalam memerangi ekstremisme dan kebencian berdasarkan agama dan keyakinan.
Insiden itu terjadi pada Jumat pekan lalu. Saat itu, para pendukung tokoh rasialis Denmark, Rasmus Paludan, yang memimpin organisasi Tight Direction (Stram Kurs), membakar sebuah Alquran dalam unjuk rasa.
Mereka mengamuk karena Paludan dilarang menemui mereka.
Alhasil, demonstrasi itu memicu kerusuhan. Dalam kejadian itu polisi menangkap sepuluh orang, dan sejumlah petugas mengalami luka-luka.
Selain itu, pemerintah Denmark melarang Paludan memasuki negara itu selama dua tahun.
Pemantau Islamofobia OKI memuji keputusan pemerintah Denmark terhadap kejadian itu. Mereka meminta kepada umat Muslim di Swedia untuk tetap menahan diri dan menghindari kekerasan.
Meskipun Paludan tak boleh memasuki Swedia, para pendukungnya masih melakukan pertemuan untuk membahas aksi mereka. Buntutnya tiga orang ditangkap dengan tudingan menghasut kebencian rasial.
Paludan sempat membuat geger ketika tahun lalu membakar Alquran yang dibungkus dengan daging. Ia juga menjadi pemimpin kelompok garis keras anti imigrasi di Denmark.
-
NUSANTARA24/04/2025 15:30 WIB
Mantan Kepala BPN Kolaka Diduga Gelapkan Dua Sertifikat Tanah Warisan Ahli Waris
-
EKBIS25/04/2025 09:15 WIB
Sempat Sentuh Titik Terendah, Emas Antam Kini Berjaya Lagi
-
JABODETABEK24/04/2025 21:30 WIB
Peradi Bersatu Bakal Laporkan Roy Suryo CS ke Polda Metro Jaya Soal Dugaan Ijazah Palsu Jokowi
-
JABODETABEK24/04/2025 17:30 WIB
Wamenkop Tegaskan Program Koperasi Merah Putih Tak Bermuatan Politik
-
EKBIS25/04/2025 09:30 WIB
Bulog Jatim Catat Rekor Penyerapan Gabah Tertinggi dalam 10 Tahun Terakhir
-
NASIONAL24/04/2025 16:00 WIB
Kejagung Serahkan 10 Bundel Dokumen ke Dewan Pers
-
JABODETABEK24/04/2025 18:30 WIB
Dukcapil DKI Jakarta Raih Peringkat Pertama dalam Penilaian Kinerja
-
JABODETABEK24/04/2025 19:30 WIB
Polda Metro Jaya Klarifikasi Dugaan Penembakan di Grogol