Soal Diksi ‘Tsaurah’, PKS Sarankan Dubes RI Dialog dengan FPI


Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) Mardani Ali Sera./Istimewa.

AKTUALITAS.ID – Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel, menyebut penggunaan diksi ‘tsaurah’ dalam siaran pers FPI terkait rencana kepulangan Habib Rizieq Syihab ke Indonesia bisa bermakna kudeta. Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera meminta Agus Maftuh berdialog dengan FPI terkait penggunaan diksi ‘tsaurah’.

“Kata ‘tsaurah’ yang dilontarkan sederhana, diajak bincang saja FPI-nya. Asas kita musyawarah. Jangan belum ditempuh dialog langsung dilontarkan tuduhan,” ujar Mardani saat dihubungi, Minggu (18/10/2020).

“Semua saat ini mesti berjiwa besar. Kritik jangan ditanggapi sebagai kebencian. Semua kata harus diletakkan dalam konteksnya,” lanjutnya.

Dalam kesempatan yang sama, Mardani mengatakan FPI mempunyai banyak jasa bagi negara sehingga perlu ada dialog ketika sejumlah hal perlu dibahas bersama.

“FPI punya banyak jasa. Kalau ada catatan terhadap FPI, ajak duduk. Negara yang diwakili pemerintah mesti jadi ayah bagi semua,” kata Mardani.

Sebelumnya, Agus mengomentari penggunaan diksi ‘tsaurah’ terkait rencana kepulangan Habib Rizieq. Agus mengatakan tsaurah dalam bahasa Arab bisa bermakna kudeta.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>