EKBIS
Ekonomi Syariah Tancap Gas, BI dan OJK Dorong Lahirnya Bank Syariah Besar
AKTUALITAS.ID — Bank Indonesia (BI) bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong penguatan Unit Usaha Syariah (UUS) agar mampu melakukan konsolidasi atau spin off. Upaya ini diharapkan dapat melahirkan Bank Umum Syariah (BUS) berskala besar dan berdaya saing tinggi di tengah dinamika ekonomi nasional.
“Jadi, di satu sisi kendaraannya — yaitu pelaku usaha jasa keuangan syariah — harus kuat dan menarik. Di sisi lain, masyarakat juga harus terdorong untuk masuk dan memanfaatkan layanan keuangan syariah,” ujar Deputi Gubernur BI, Imam Subarkah.
Menurut Imam, penguatan kelembagaan pelaku usaha syariah menjadi kunci utama. Untuk itu, BI memberikan technical assistance melalui tiga pendekatan strategis: penguatan korporasi, peningkatan kapasitas, serta konektivitas dengan pembiayaan.
“Mudah-mudahan dengan berbagai upaya ini, kita bisa bersama-sama menguatkan ekosistem ekonomi dan keuangan syariah di masa depan,” tambahnya.
Pertumbuhan Ekonomi Syariah Tetap Positif
Di tengah ketidakpastian global, sektor ekonomi dan keuangan syariah Indonesia menunjukkan tren pertumbuhan positif. BI mencatat, pembiayaan perbankan syariah pada 2024 tumbuh sebesar 9,87 persen secara tahunan (year on year). Sementara itu, ekonomi syariah nasional tumbuh 4 persen yoy, ditopang oleh empat sektor unggulan dalam halal value chain. Kontribusi sektor ini terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) meningkat menjadi 25,45 persen.
Data OJK terbaru per April 2025 menunjukkan pembiayaan perbankan syariah mencapai Rp653,44 triliun, tumbuh 8,87 persen secara yoy. Meski sedikit melambat dibanding bulan sebelumnya (9,2 persen yoy), angka ini tetap mencerminkan potensi besar pertumbuhan sektor keuangan syariah di Indonesia.
Dengan penguatan kelembagaan, insentif regulasi, dan dukungan dari masyarakat, ekonomi syariah diyakini akan semakin memainkan peran strategis dalam pembangunan nasional. (ARI WIBOWO/DIN)
-
NUSANTARA30/12/2025 19:05 WIBMenteri LH Tinjau Banjir Bincau Kalimantan Selatan
-
EKBIS30/12/2025 20:20 WIBBangun Kembali Daerah Terdampak Bencana, Menkeu Alokasikan Dana
-
NASIONAL30/12/2025 19:46 WIBAnwar Usman Pensiun Tahun 2026, MA Bentuk Pansel
-
RIAU30/12/2025 22:50 WIBPolairud Polres Pelalawan Gagalkan Penyeludupan 2.450 Karung Bawang Ilegal
-
DUNIA30/12/2025 21:00 WIBOtorita Inggris Keluarkan Daftar Warning Tavel, Ada Indonesia
-
POLITIK31/12/2025 07:00 WIBEmpat Partai Besar Dukung Pilkada Lewat DPRD, Dede Yusuf: Komisi II Belum Ada Pembahasan
-
JABODETABEK30/12/2025 21:40 WIBRekayasa Lalu-lintas di Jakarta Saat Malam Tahun Baru
-
OLAHRAGA30/12/2025 22:15 WIBLiverpool Pecat Pelatih Aaron Briggs

















