JABODETABEK
Polisi Masih Buru Dua Pelaku Utama dalam Kasus Bentrokan Mematikan di Jakarta Pusat

AKTUALITAS.ID – Kepolisian Metro Tanah Abang berhasil menangkap tiga pelaku utama dari bentrokan antara sekelompok warga dan pekerja proyek yang telah merenggut nyawa seorang operator ekskavator di Kebon Kacang, Tanah Abang pada Selasa (17/12/2024). Kapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Aditya Sembiring, mengonfirmasi bahwa pihaknya masih memburu dua pelaku lainnya yang terlibat dalam insiden tersebut.
Menurut Aditya, ketiga pelaku yang sudah ditangkap adalah AC (36), HT (41), dan ZH (40), yang terlibat dalam penyerangan menggunakan senjata tajam, termasuk pedang sisir dan samurai. Sementara itu, dua pelaku yang belum ditangkap, yakni IP dan seorang pria lainnya, saat ini sedang dalam pencarian.
Kronologi peristiwa bermula dari perselisihan antara warga setempat dan pekerja proyek pembersihan lahan yang telah berlangsung selama sekitar tiga bulan. Keluhan terkait aktivitas kerja yang berlangsung hingga larut malam diangkat oleh Ketua RT 05/RW 01, AH, yang mengarah pada mediasi pada Senin (16/12). Meskipun mediasi berlangsung damai, ketegangan kembali meningkat pada Rabu (17/12/2024/2024), di mana sekelompok warga menyerang pekerja proyek.
Akibat serangan tersebut, AS (71), seorang operator ekskavator, mengalami luka parah dan meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit. Kapolsek menekankan bahwa insiden ini bukan merupakan masalah pribadi, melainkan akibat miskomunikasi dan informasi yang tidak benar di kalangan warga.
Barang bukti yang diamankan mencakup senjata tajam dan barang pribadi korban. Para pelaku dijerat dengan Pasal 338 dan/atau Pasal 170 dan/atau Pasal 351 ayat 3 KUHP, dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara. Polisi berkomitmen untuk menuntaskan penyelidikan dan membawa semua pelaku ke pengadilan. (Yan Kusuma)
-
EKBIS09/06/2025 10:30 WIB
Harga Emas Terjun Bebas, Antam Sentuh Rp 1,9 Juta per Gram
-
RAGAM09/06/2025 12:30 WIB
Luka di Tanah Kaya: Konflik Tambang di Indonesia dan Ketika Nikel Mencabik Raja Ampat
-
EKBIS09/06/2025 09:30 WIB
Harga Beras dan SPHP Masih Melambung Tinggi Hari Ini, 9 Juni 2025
-
NASIONAL09/06/2025 06:00 WIB
Wakil Ketua MPR: Hukum Tegas untuk Pelaku Pertambangan Ilegal di Raja Ampat
-
OASE09/06/2025 05:00 WIB
Begini Perjalanan Roh Seorang Mukmin Saat Jasad Dikuburkan
-
NASIONAL09/06/2025 07:00 WIB
Panas Raja Ampat: Golkar Ungkap Dalang di Balik Kritik Tambang yang Sasar Bahlil
-
POLITIK09/06/2025 09:00 WIB
Terganjal Usia? Pengamat Sebut Jokowi Lebih Masuk Akal Gabung PSI daripada PPP
-
POLITIK09/06/2025 12:00 WIB
Hindari Kericuhan 2029, PKS: RUU Pemilu Wajib Ketok Palu Tahun Ini