Connect with us

NUSANTARA

Sesar Lembang Aktif Lagi, Badan Geologi Ungkap Potensi Gempa Besar

Aktualitas.id -

BMKG mengingatkan adanya peningkatan aktivitas kegempaan di wilayah Jawa Barat/Foto: BMKG

AKTUALITAS.ID – Sesar Lembang, salah satu struktur geologi aktif di Jawa Barat, kembali menjadi sorotan setelah Badan Geologi mencatat serangkaian gempa bumi dangkal di sekitarnya. Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid, mengungkapkan rentetan gempa ini menjadi “alarm” bagi masyarakat, meskipun guncangannya tidak merusak.

Dalam satu pekan terakhir, Badan Geologi dan BMKG mencatat tiga gempa bumi, yaitu pada 14, 19, dan 20 Agustus 2025. Gempa-gempa tersebut memiliki magnitudo berkisar antara M1,7 hingga M2,3 dengan kedalaman dangkal, yaitu sekitar 10 km. Guncangan ini terasa di beberapa wilayah, seperti Kabupaten Bandung Barat, dan menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat.

Wafid menjelaskan, wilayah sekitar Sesar Lembang, yang memiliki morfologi dataran hingga pegunungan, dikategorikan sebagai Kawasan Rawan Bencana (KRB) gempa bumi menengah hingga tinggi. Hal ini disebabkan oleh aktivitas sesar-sesar aktif, termasuk Sesar Lembang itu sendiri.

Berdasarkan penelitian yang ada, Sesar Lembang memiliki mekanisme geser mengiri (left-lateral) dengan kecepatan pergerakan 3-5,5 mm/tahun. Analisis ini menunjukkan bahwa sesar sepanjang 29 km ini berpotensi menghasilkan gempa bumi dengan kekuatan mencapai M6,5 hingga M7.

Selain itu, Wafid menambahkan sejarah mencatat gempa bumi yang merusak di Cekungan Bandung, seperti yang terjadi pada tahun 2000 dan dua kali pada tahun 2011. Hal ini menunjukkan bahwa ancaman gempa tidak hanya datang dari zona subduksi di selatan Jawa, tetapi juga dari sesar-sesar aktif di daratan.

Oleh karena itu, Wafid menekankan pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat. Meskipun gempa-gempa kecil yang terjadi belum menyebabkan kerusakan berarti, kejadian ini menjadi pengingat bagi warga yang tinggal di sekitar Sesar Lembang untuk selalu waspada terhadap potensi bencana yang mungkin terjadi di masa depan. (Mun)

TRENDING