OTOTEK
Hyundai Motor Catatkan Penurunan Penjualan 1,8 Persen pada 2024
AKTUALITAS.ID – Hyundai Motor Co., produsen otomotif terkemuka asal Korea Selatan, menunjukkan ketangguhan di tengah tantangan bisnis global sepanjang 2024. Meskipun mencatatkan sedikit penurunan penjualan tahunan sebesar 1,8 persen menjadi 4.141.791 unit dari 4.216.898 unit pada tahun sebelumnya, Hyundai terus melangkah maju dengan inovasi dan strategi baru.
Penjualan domestik di Korea Selatan tercatat menurun 7,5 persen menjadi 705.010 unit, sedangkan penjualan global turun tipis sebesar 0,5 persen menjadi 3.436.781 unit. Namun, Hyundai berhasil mengimbangi tekanan tersebut dengan memperkuat portofolio produknya, terutama kendaraan bernilai tinggi dan model ramah lingkungan.
Inovasi Model dan Ekspansi Pasar
Hyundai Motor memperkenalkan versi terbaru dari SUV Tucson dan kendaraan listrik tingkat pemula, Casper, yang mendapatkan sambutan positif di pasar internasional. Selain itu, Hyundai secara agresif memperluas wilayah penjualan model-model unggulannya, memperkuat posisinya di industri otomotif global.
Optimisme 2025 dengan Target Ambisius
Menghadapi 2025, Hyundai Motor menetapkan target ambisius dengan menjual 4.174.000 unit kendaraan, terdiri dari 710.000 unit di pasar domestik dan 3.464.000 unit di pasar internasional. Fokus utama perusahaan adalah meningkatkan penjualan kendaraan ramah lingkungan serta memperluas kapasitas produksi di kawasan strategis seperti Amerika Utara.
“Kami tetap berkomitmen untuk menghadirkan kendaraan berkualitas tinggi yang memenuhi kebutuhan konsumen global. Melalui inovasi berkelanjutan dan ekspansi pasar, kami optimis dapat meraih pertumbuhan yang signifikan di tahun mendatang,” ujar perwakilan Hyundai Motor.
Dengan strategi yang solid dan fokus pada teknologi mutakhir, Hyundai Motor menunjukkan bahwa tantangan hanyalah batu loncatan menuju kesuksesan yang lebih besar. (KAISAR/RIHADIN)
-
RIAU30/12/2025 15:15 WIBPintu Air Koto Panjang Dibuka, Kapolda Riau Siagakan Pasukan Antisipasi Banjir
-
JABODETABEK30/12/2025 15:32 WIBSidak Pasar Tebet Jelang Nataru, Mentan: Ancam Segel Produsen Nakal
-
NASIONAL30/12/2025 11:00 WIBMenteri Agus Andrianto Beri Sinyal Riza Chalid Masih Sembunyi di Malaysia
-
NUSANTARA30/12/2025 13:00 WIB1 Januari 2026, Huntara dari PT Nindya Karya untuk Aceh Siap Dihuni
-
OLAHRAGA30/12/2025 13:45 WIBWTA 250 Auckland, Janice Tjen Tempati Posisi Unggulan Kelima
-
EKBIS30/12/2025 18:37 WIBMentan Respons Cepat Laporan Pupuk Subsidi Terlambat
-
NASIONAL30/12/2025 12:00 WIBDave Laksono: Pengibaran Bendera GAM di Aceh Bisa Jadi Upaya Provokasi
-
EKBIS30/12/2025 10:30 WIBNilai Tukar Rupiah Menguat Tipis Saat Dolar AS Bergerak Datar

















