POLITIK
DPR Kesulitan Penuhi Target Prolegnas 2019
AKTUALITAS.ID – Wakil Ketua DPR Agus Hermanto menyebut tahun politik menjadi salah satu alasan sulitnya pemenuhan target Program Legislasi Nasional (Prolegnas) 2019 di sisa masa jabatan anggota DPR periode 2014-2019. “Target prolegnas memang sangat banyak, walaupun kemarin sudah dikurangi-kurangi jika melihat keadaan. Tapi kita ketahui saat ini adalah tahun politik di mana anggota DPR banyak […]

AKTUALITAS.ID – Wakil Ketua DPR Agus Hermanto menyebut tahun politik menjadi salah satu alasan sulitnya pemenuhan target Program Legislasi Nasional (Prolegnas) 2019 di sisa masa jabatan anggota DPR periode 2014-2019.
“Target prolegnas memang sangat banyak, walaupun kemarin sudah dikurangi-kurangi jika melihat keadaan. Tapi kita ketahui saat ini adalah tahun politik di mana anggota DPR banyak kesibukan dan harus melaksanakan campaign untuk kesinambungannya sehingga saya melihat prolegnas yang ada sangat sulit untuk seluruh target akan terpenuhi,” jelas Agus di DPR, Rabu, (6/3/2019).
Untuk diketahui, dalam prolegnas 2019 terdapat 55 RUU prioritas yang dibahas dalam sidang paripurna oleh Badan Legislasi (Baleg) DPR pada Oktober 2018.
Untuk memenuhi target prolegnas prioritas 2019, Agus menambahkan saat ini DPR akan fokus pada target yang bisa segera diselesaikan.
“Karena prolegnas masih banyak dan ada beberapa problema juga, ada yang masih jauh, ada yang sudah dekat. Jadi, yang sudah dekat dan banyak disepakati itulah yang seharusnya cepat diketok,” ujarnya.
-
DUNIA17/06/2025 10:15 WIB
Trump Tantang Iran: Mereka Tak Akan Menang Lawan Israel, Lebih Baik Segera Berdamai
-
FOTO17/06/2025 17:20 WIB
FOTO: Penampakan Uang Sitaan Rp2 Triliun dari Kasus CPO Wilmar Group
-
RAGAM17/06/2025 13:30 WIB
Makanan Pedas Bantu Kendalikan Porsi Makan
-
NASIONAL17/06/2025 14:00 WIB
Bahas Soal Empat Pulau, Kemendagri Undang Gubernur Sumut dan Gubernur Aceh
-
DUNIA17/06/2025 12:15 WIB
Dunia di Ujung Tanduk: Pakistan Ancam Balas Israel dengan Nuklir Jika Iran Diserang
-
EKBIS17/06/2025 10:45 WIB
Rupiah Melemah ke Rp16.300/USD, Waspadai Gejolak Geopolitik & Kebijakan Bank Sentral
-
NASIONAL17/06/2025 17:00 WIB
Rp11,8 Triliun di Kasus Korupsi CPO Disita Kejagung
-
JABODETABEK17/06/2025 14:30 WIB
Ahli Waris Pangeran Jayakarta Tagih Pembebasan Tanah