Berita
Rakyat Patungan Beli Kapal Selam, DPR Sebut Teguran buat Pemerintah
AKTUALITAS.ID – Anggota Komisi I DPR RI Yan Permenas Mandenas menilai gerakan patungan dari masyarakat untuk membeli kapal selam pengganti Kapal Selam KRI Nanggala-402 merupakan teguran untuk pemerintah. “Kalau melihat ajakan itu kan sudah teguran kepada pemerintah untuk harus memberikan prioritas agar alokasi anggaran untuk pembelian alutsista harus maksimal di satu dua tahun ke depan,” […]
AKTUALITAS.ID – Anggota Komisi I DPR RI Yan Permenas Mandenas menilai gerakan patungan dari masyarakat untuk membeli kapal selam pengganti Kapal Selam KRI Nanggala-402 merupakan teguran untuk pemerintah.
“Kalau melihat ajakan itu kan sudah teguran kepada pemerintah untuk harus memberikan prioritas agar alokasi anggaran untuk pembelian alutsista harus maksimal di satu dua tahun ke depan,” kata Yan di Kompleks DPR, Selasa (27/4/2021).
Menurut dia, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto telah memiliki rencana jangka panjang untuk pengadaan dan peremajaan alutsista.
Rencana itu, kata dia, memerlukan dukungan anggaran dari Kementerian Keuangan.
“Kita dorong grand design jangka panjang dari Menteri Pertahanan itu bisa dapat alokasi anggaran dan perhatian pemerintah untuk belanja alutsista, sehingga modernisasi alutsista bisa kita adakan untuk aparat TNI kita,” kata dia.
Terpisah, anggota Komisi I lainnya, Al Muzammil Yusuf mengatakan ajakan patungan beli kapal selam itu adalah bagian dari nilai konstitusionalitas sebagai warga negara yang diatur dalam Pasal 30 UUD 1945.
Ia menyebut gerakan patungan beli kapal selam tersebut belum tentu cukup, lantaran harga kapal selam yang sangat mahal.
“Akan tetapi paling tidak gerakan ini dimaknai sebagai bagian dari koreksi publik kepada pemerintah,” kata Muzammil.
Ia mengatakan ke depan, pemerintah bersama DPR yang bertugas menetapkan APBN harus dapat merumuskan hal yang paling mendesak terlebih dahulu.
“Misalnya saja timbul suatu pertanyaan, mana yang lebih penting dan menjadi prioritas, membangun ibu kota baru atau memperkuat armada laut dan industri kelautan Indonesia?” kata dia.
Pendakwah kondang Ustaz Abdul Somad (UAS) menggalang donasi untuk membeli kapal selam pengganti Kapal Republik Indonesia (KRI) Nanggala 402. Donasi ia umumkan lewat akun Instagram @ustadzabdulsomad_official.
UAS menamai gerakan itu “Patungan Rakyat Indonesia untuk Pembelian Kapal Selam Pengganti Nanggala 402”. Dalam pengumpulan dana, UAS bekerja sama dengan Masjid Jogokariyan, Yogyakarta.
“Setelah KRI Nanggala 402 beserta seluruh awaknya yang gugur syahid menjalani ‘Eternal Patrol’, mari kita seluruh rakyat Indonesia, bahu-membahu mengulurkan tangan dan sumbangsih membangun kekuatan armada laut kita agar kembali berjaya,” kata UAS dalam akun Instagram resminya, Senin (26/4).
Berdasarkan keterangan dari pihak Masjid Jogokariyan, sekitar Rp365 juta lebih terkumpul dalam sehari kegiatan galang dana.
-
RIAU30/12/2025 15:15 WIBPintu Air Koto Panjang Dibuka, Kapolda Riau Siagakan Pasukan Antisipasi Banjir
-
JABODETABEK30/12/2025 15:32 WIBSidak Pasar Tebet Jelang Nataru, Mentan: Ancam Segel Produsen Nakal
-
EKBIS30/12/2025 09:30 WIBIHSG Pagi Ini Turun 54 Poin pada Hari Terakhir Perdagangan 2025
-
NASIONAL30/12/2025 11:00 WIBMenteri Agus Andrianto Beri Sinyal Riza Chalid Masih Sembunyi di Malaysia
-
NUSANTARA30/12/2025 13:00 WIB1 Januari 2026, Huntara dari PT Nindya Karya untuk Aceh Siap Dihuni
-
OLAHRAGA30/12/2025 13:45 WIBWTA 250 Auckland, Janice Tjen Tempati Posisi Unggulan Kelima
-
EKBIS30/12/2025 18:37 WIBMentan Respons Cepat Laporan Pupuk Subsidi Terlambat
-
NASIONAL30/12/2025 12:00 WIBDave Laksono: Pengibaran Bendera GAM di Aceh Bisa Jadi Upaya Provokasi

















