Berita
Peringati HANI, Kamboja Musnahkan Narkotika Senilai Jutaan Dolar AS
AKTUALITAS.ID – Pemerintah Kamboja memusnahkan narkotika dan bahan kimia prekursor senilai jutaan dolar AS yang disita dari seluruh wilayah negara Asia Tenggara itu. Pemusnahan tersebut dilakukan dalam sebuah upacara yang digelar di pinggiran utara ibu kota Phnom Penh, dipimpin oleh Meas Vyrith, Sekretaris Jenderal Otoritas Pemberantasan Narkoba Nasional (National Authority for Combating Drugs) Kamboja.
Upacara tersebut diadakan dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI), yang diperingati pada 26 Juni setiap tahunnya. “Sebanyak 4,1 ton obat-obatan terlarang dengan nilai pasar perdagangan sekitar 22,7 juta dolar AS (1 dolar AS = Rp16.286) dibakar dalam upacara ini,” ujar Vyrith kepada awak media. “Dengan jumlah obat-obatan terlarang sebanyak ini, jika dijual kepada pengguna, harganya berkisar antara 67 hingga 68 juta dolar AS.”
Vyrith menekankan bahwa penyitaan dan pemusnahan narkoba ini sangat penting untuk mencegah dampak buruk bagi masyarakat. “Obat-obatan sitaan sebanyak ini, jika tidak disita tepat pada waktunya, akan membawa dampak buruk bagi jutaan orang,” katanya.
Selain narkotika, sebanyak 3,25 ton bahan kimia prekursor juga dibakar dalam upacara tersebut. Jaksa dari Pengadilan Kota Phnom Penh, Chreng Khmao, menyebutkan bahwa obat-obatan yang dimusnahkan meliputi heroin, metamfetamina, ekstasi, ketamin, nimetazepam, kokain, dan ganja kering.
Menurut laporan dari Departemen Kepolisian Antinarkoba, Kamboja telah menangkap 9.369 tersangka yang berkaitan dengan kasus narkoba, termasuk 324 warga negara asing, selama periode Januari-Mei 2024. Total narkotika yang disita mencapai 4,71 ton.
Meskipun Kamboja tidak menerapkan hukuman mati bagi pengedar narkoba, negara ini memiliki undang-undang yang ketat. Seseorang yang terbukti memperdagangkan lebih dari 80 gram narkoba dapat dipenjara seumur hidup.
Pemusnahan narkotika ini merupakan langkah tegas pemerintah Kamboja dalam memerangi peredaran narkoba dan melindungi generasi muda dari bahaya narkotika. Upaya ini juga menunjukkan komitmen Kamboja untuk bekerja sama dengan negara-negara lain dalam mengatasi masalah narkoba di kawasan Asia Tenggara. (KAISAR/RAFI)
-
Ragam18 jam lalu
Eddies Adelia Jalani Operasi Serius di Penang Akibat Cedera Ligamen
-
Multimedia7 jam lalu
FOTO: Maximus Blusukan Temui Masyarakat Kwamki Narama
-
POLITIK16 jam lalu
Bahlil Tepis Kabar Jokowi Gabung ke Partai Golkar: “Pak Jokowi Bapak Bangsa”
-
Nusantara10 jam lalu
Serap Aspirasi, Maximus akan Lakukan Perubahan Nyata untuk Kwamki Narama
-
Multimedia10 jam lalu
FOTO: RK Blusukan Sapa Warga di Rawa Buaya
-
Multimedia9 jam lalu
FOTO: Projo Bantah Budi Arie Setiadi Terlibat Kasus Judol
-
Dunia23 jam lalu
Trump Kembali ke Gedung Putih, Kemenangan Besar di Pilpres AS 2024
-
Ragam21 jam lalu
Tingkatkan Imunitas Anak Terhadap Wabah Cacar Air, Berikut Tips dari Pakar