Berita
Terinspirasi Saat di Penjara, Ahok Buat Aplikasi Untuk Bantu Warga Miskin
AKTUALITAS.ID – Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok membuat sebuah aplikasi untuk membantu waga miskin. Meski kini tak lagi menjadi Gubernur, nampaknya Ahok tetap ingin berguna bagi masyarakat. Hal ini ia lakukan dengan membuat sebuah aplikasi bernama ‘Jangkau’ yang akan menjadi media untuk menyalurkan bantuan bagi yang membutuhkan. Hal ini disampaikannya lewat […]
AKTUALITAS.ID – Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok membuat sebuah aplikasi untuk membantu waga miskin. Meski kini tak lagi menjadi Gubernur, nampaknya Ahok tetap ingin berguna bagi masyarakat.
Hal ini ia lakukan dengan membuat sebuah aplikasi bernama ‘Jangkau’ yang akan menjadi media untuk menyalurkan bantuan bagi yang membutuhkan. Hal ini disampaikannya lewat unggahan video di akun Instagram pribadinya pada Minggu 21 Juli 2019.
Ia mengaku bahwa aplikasi ini terinspirasi dari saat ia mejalani masa hukuman di Mako Bromob. Ia mengatakan bahwa saat berada di tahanan, masih banyak orang yang meminta bantuan kepadanya.
“Waktu di tahanan saya berpikir. Di tahanan pun masih banyak orang minta bantuan. Mau ijazah nyangkut, mau kursi roda. Lu kira gue pohon duit di belakang rumah yang tinggal goyang-goyang jatuh tuh duit?” kata Ahok.
Dari kejadian tersebut, ia akhirnya berfikir untuk membuat sesuatu yang bisa membantu warga yang membutuhkan. Ia juga mengajak anak muda untuk menciptakan aplikasi tersebut.
“Di tahanan saya berfikir, kalau saya keluar orang minta tolong bagaimana. Nah oleh sebeb itu kami panggil anak muda yang pintar dan kami ciptakan aplikasinya” lanjutnya.
Aplikasi ‘Jangkau’
Ahok berencana membuat sebuah aplikasi yang nantinya akan mempertemukan penyumbang dengan orang yang membutuhkan secara langsung.
“Kenapa sih enggak bikin aplikasi, orang yang pengin nyumbang sama orang yang terima sumbangan ketemu. Nah kami pikir sih aplikasi Jangkau,” paparnya.
Ahok mencontohkan jika seseorang membutuhkan sebuah kursi roda, maka pengguna akan mendapatkan pemberitahuannya. Sehingga penyumbang dapat dengan mudah bertemu langsung dengan penerima sumbangan melalui data diri yang tertera di dalam aplikasi.
Dengan aplikasi ‘Jangkau’ Ahok akan mengaet politikus untuk menjadi pemerhati dan juga untuk melakukan verifikasi transaksi. Rencananya, aplikasi ini akan dirilis pada tanggal 1 Agustus 2019.
“Nanti siapa yang verifikasi? harus orang partai,” kata Ahok melanjutkan.
-
EKBIS29/10/2025 10:30 WIBKurs Rupiah Hari Ini 29 Oktober 2025 Tertekan, Dolar AS Menguat Jelang FOMC
-
FOTO29/10/2025 09:25 WIBFOTO: Suasana Diskusi KPU Bahas Tantangan Digitalisasi Pemilu
-
NASIONAL29/10/2025 13:00 WIBProvinsi Dengan Pendaftar Terbanyak Akan Terima Kuota Haji Lebih Besar
-
FOTO29/10/2025 05:13 WIBFOTO: Aksi Peduli Biruni Foundation di Hari Sumpah Pemuda
-
EKBIS29/10/2025 08:30 WIBUpdate Harga BBM Pertamina 29 Oktober 2025: Cek Daftar Lengkap Harga Terbaru di Seluruh Indonesia
-
POLITIK29/10/2025 12:00 WIBBawaslu Minta KPU dan Pemerintah Segera Atur Penggunaan AI di Pemilu
-
EKBIS29/10/2025 09:30 WIBBursa Saham RI Dibuka Merah, IHSG Turun ke Level 8.072 pada 29 Oktober 2025
-
NUSANTARA29/10/2025 12:30 WIBKeracunan Massal MBG Terjadi di Lembang Bandung Barat, Ratusan Anak Jadi Korban

















