Connect with us

JABODETABEK

Pramono: Dana APBD DKI Tak Mengendap, Semua Cair Tepat Waktu!

Aktualitas.id -

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, (Foto: Ist)

AKTUALITAS.ID – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo, menegaskan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta dikelola secara dinamis dan tidak mengendap di perbankan.

“APBD DKI ini kami kontrol terus-menerus, jadi tidak ada masalah. Semuanya bergerak dinamis, sehingga tidak ada dana yang mengendap sama sekali,” ujar Pramono di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (24/9/2025).

Hal senada disampaikan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) DKI Jakarta, Lusiana Herawati. Menurutnya, dana yang berada di rekening kas daerah bukanlah sisa anggaran, melainkan dana yang menunggu jadwal pencairan sesuai kebutuhan belanja.

“Dana tersimpan di Bank DKI itu bukan berarti mengendap. Begitu ada jadwal belanja, langsung kami keluarkan. Jadi ini masih dalam koridor yang wajar,” jelas Lusiana.

Ia menambahkan, percepatan pengadaan barang dan jasa sudah dilakukan sepanjang 2025. Saat ini sebagian besar kegiatan hanya menunggu Surat Pertanggungjawaban (SPJ). Setelah APBD Perubahan diketok, seluruh anggaran akan segera disalurkan.

Pernyataan ini sekaligus merespons catatan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang menyebut dana pemerintah daerah (pemda) mengendap di perbankan mencapai Rp233,11 triliun hingga akhir Agustus 2025 — tertinggi dalam lima tahun terakhir. Dari jumlah tersebut, pemda di Pulau Jawa menyumbang paling besar dengan Rp84,77 triliun atau 36,37 persen dari total dana yang mengendap.

Dengan klaim Pramono, DKI Jakarta memastikan tidak termasuk dalam daerah yang memperlambat realisasi belanja. (PURNOMO/DIN) 

TRENDING