Kapolres Garut Pastikan Keamanan Usai Penangkapan Terduga Teroris

AKTUALITAS.ID – Kapolres Garut, AKBP Mochamad Fajar Gemilang, menjamin bahwa situasi keamanan di wilayah Garut saat ini dalam kondisi aman pasca penangkapan seorang terduga teroris di Kecamatan Sariwangi, Kabupaten Tasikmalaya oleh Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 pada Jumat, 27 Desember 2024.

“Kami pastikan saat ini wilayah hukum Polres Garut dalam kondisi aman. Penangkapan dan penggeledahan yang dilakukan terhadap warga Kecamatan Pangatikan oleh Tim Densus 88 sudah dalam penanganan tim terkait,” ungkap Fajar saat konferensi pers di Garut, Minggu (29/12/2024).

Fajar menjelaskan bahwa jaminan keamanan ini sejalan dengan operasi yang dilakukan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025, di mana semua anggota kepolisian disebar di pos terbuka, lokasi pengamanan, dan area rawan kepadatan untuk memastikan situasi tetap kondusif.

“Kami bersama TNI, pemerintah daerah, dan tokoh masyarakat berkolaborasi menjaga agar Garut tetap aman. Anggota intelijen kami juga mengawasi daerah-daerah yang dianggap rawan untuk melakukan deteksi dini,” tuturnya.

Kapolres menegaskan bahwa langkah-langkah keamanan yang diterapkan meliputi tindakan preventif, preemptif, hingga persuasif, yang semuanya dilakukan dengan mengedepankan pendekatan manusiawi sesuai dengan semangat Polisi Presisi yang diamanahkan oleh Kapolri.

“Kami meminta masyarakat agar tidak terpengaruh oleh informasi yang meresahkan. Jika ada hal yang dianggap mencurigakan, segera laporkan kepada petugas atau melalui saluran resmi Taros Kapolres,” imbaunya.

Sebelumnya, Densus 88 menangkap seorang terduga teroris berinisial WA di Kabupaten Tasikmalaya, yang kemudian diketahui merupakan warga Garut. Proses penangkapan berlangsung tanpa perlawanan, dan setelah itu dilakukan penggeledahan di rumah terduga di Kecamatan Pangatikan yang berlangsung selama satu jam oleh tim Densus, dengan didampingi aparat desa.

Penggeledahan ini menghasilkan pengumpulan sejumlah barang bukti yang diduga terkait dengan kegiatan terduga teroris. Terduga WA, yang sehari-hari bekerja sebagai teknisi instalasi listrik, diketahui memiliki alamat di Kecamatan Pangatikan dan sebelumnya tinggal di Bandung.

Kapolres Garut menegaskan bahwa masyarakat diminta untuk tetap beraktivitas seperti biasa dan yakin bahwa pihak kepolisian akan selalu ada untuk menjamin keamanan dan keselamatan warga. “Mari bersama-sama kita menjaga keamanan Garut agar tetap kondusif,” tutup Fajar. (Damar Ramadhan)