POLITIK
Guntur Romli Sebut PSI Mengada-ada soal Kunjungan Jokowi ke Megawati
AKTUALITAS.ID – Politikus PDIP, Guntur Romli, memberikan respons keras terhadap Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang menyarankan agar Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri juga bertemu dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) setelah pertemuannya dengan Presiden Prabowo Subianto. Guntur Romli menilai PSI tidak perlu ikut campur dan bersikap munafik.
Guntur Romli mempertanyakan motif PSI yang tiba-tiba mendorong pertemuan antara Megawati dengan SBY dan Jokowi. Ia bahkan menyinggung salah satu kader PSI, Ade Armando, yang menurutnya sering menyerang Megawati.
“Apa motif PSI tiba-tiba mau mendorong pertemuan Ibu Megawati dengan Pak SBY dengan Jokowi, padahal kader PSI seperti Ade Armando sering menyerang dan memfitnah Ibu Megawati,” ujar Guntur Romli saat dihubungi, Rabu (9/4/2025).
Guntur menegaskan Megawati tidak pernah menutup diri untuk bertemu dengan siapapun, seperti yang ditunjukkan dengan menerima kunjungan Prabowo. Ia juga menyebutkan putra-putra SBY, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Edhie Baskoro (Ibas), sering berkunjung ke kediaman Megawati dan selalu diterima dengan baik.
Namun, Guntur justru menyoroti sikap Jokowi yang dinilainya aneh karena tidak pernah lagi mengunjungi Megawati. Ia bahkan menggunakan perumpamaan pedas untuk menggambarkan hubungan Jokowi dengan Megawati.
“Yang aneh itu Jokowi dan keluarganya, kalau dulu sering berkunjung mungkin, segala cara dipakai untuk mengambil hati Ibu Megawati, karena ada kepentingan dukungan dan kekuasaan, tapi ibarat habis manis sepah dibuang, atau air susu dibalas air tuba, tidak seperti Pak Prabowo dan keluarganya meski ada perbedaan politik dengan PDI Perjuangan tapi tetap hangat dan dekat dengan Ibu Megawati,” sindir Guntur.
Atas dasar itu, Guntur meminta PSI untuk tidak membuat-buat usulan terkait pertemuan Megawati dengan Jokowi. “Kami juga tidak berharap dikunjungi Jokowi dan keluarganya, hanya saja jangan mengada-ada mendorong pertemuan, tapi di sisi lain melakukan pengkhianatan dan kekasaran yang nyata,” tegasnya.
Sebelumnya, PSI mengapresiasi pertemuan antara Prabowo dan Megawati, menilai pertemuan tersebut positif untuk menjaga kekompakan dalam menghadapi masalah bangsa. Namun, respons keras dari Guntur Romli menunjukkan adanya perbedaan pandangan yang signifikan di kalangan politisi terkait hubungan Megawati dengan tokoh-tokoh politik lainnya. (Mun/Yan Kusuma)
-
JABODETABEK07/12/2025 05:30 WIBAwas! Cuaca Ekstrem Mengancam Jakarta Minggu 7 Desember 2025
-
JABODETABEK07/12/2025 07:30 WIBPerpanjangan SIM di Jakarta Hari Ini: Cek Lokasi dan Biaya
-
FOTO07/12/2025 10:22 WIBFOTO: Indofood UI Ultra 2025 Ajak Pelari Peduli Daur Ulang Sampah
-
OASE07/12/2025 05:00 WIBKeutamaan Surat Al Qamar: Mukjizat Terbelahnya Bulan Rasulullah dan Khasiat Memudahkan Urusan
-
NASIONAL07/12/2025 07:00 WIBAria Bima: PPHN Wajib Dihidupkan Agar Visi Presiden Selaras dengan Konstitusi
-
NASIONAL06/12/2025 23:00 WIBPetugas yang Tangkap WNA Penyelundup Nikel di IWIP, Dapat Apresiasi dari Menhan
-
NUSANTARA07/12/2025 06:30 WIBBanjir Sumatra: Korban Meninggal Capai 914 Jiwa, 389 Warga Masih Hilang
-
POLITIK07/12/2025 06:00 WIBBupati Aceh Selatan Dicopot dari Ketua DPC Gerindra karena Umrah saat Bencana

















