Connect with us

JABODETABEK

Tiga Pemuda Ditangkap Polda Metro Jaya karena Rencana Kerusuhan dan Serangan ke Kantor Polisi

Aktualitas.id -

Ilustrasi, Dok: aktualitas.id - ai

AKTUALITAS.ID – Polda Metro Jaya menangkap tiga pemuda berinisial BDM (20), TSF (22), dan YM (23) yang diduga berencana membuat kerusuhan saat aksi peringatan Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Sedunia, yang akan digelar Rabu (10/12/2025).

Wakil Direktur Reserse Siber Polda Metro Jaya, AKBP Fian Yunus, menjelaskan bahwa ketiganya terhubung melalui sebuah grup pada aplikasi Session bernama A-JKT, yang diduga dimanfaatkan untuk merancang aksi yang berpotensi mengganggu keamanan.

“TSF berperan sebagai admin atau pengendali dalam grup tersebut,” ujar Fian Yunus, Selasa (9/12/2025).

Kasubdit III Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, AKBP Rafles Marpaung, mengungkapkan bahwa dalam percakapan di grup tersebut, para terduga pelaku diduga membahas rencana melakukan aksi kekerasan, termasuk menargetkan fasilitas kepolisian.

“Salah satunya adalah unggahan yang memperlihatkan percakapan terkait rencana aksi berbahaya serta ancaman terhadap kantor polisi,” kata Rafles.

Rafles menambahkan bahwa pengungkapan kasus ini bermula dari patroli siber yang dilakukan penyidik. Polisi menemukan sejumlah akun media sosial yang memuat unggahan bernada ancaman.

Salah satunya adalah akun Instagram @bahanpeledak, yang disebut dimiliki oleh BDM dan aktif sejak November 2025.

“Peran BDM adalah sebagai pemilik akun tersebut, yang beberapa unggahannya menarik perhatian tim patroli siber,” jelasnya.

TSF diketahui juga mengelola akun Instagram @verdatius, yang awalnya berisi konten sejarah dan teori tertentu, namun belakangan kerap mengunggah narasi yang dinilai mengarah pada ajakan tindakan tidak kondusif.

Sementara itu, tersangka YM merupakan pemilik akun Instagram @catsrebel, yang sempat mengunggah foto beserta tulisan bernada ancaman.

“Akun tersebut mengunggah dokumen elektronik berupa foto yang disertai narasi tertentu,” kata Kasubdit IV Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, AKBP Herman Edco Simbolon.

Ketiga terduga pelaku saat ini masih dalam proses pemeriksaan intensif di Polda Metro Jaya. Penyidik mendalami percakapan, keterlibatan masing-masing, serta motif para terduga pelaku.

Polda Metro Jaya menegaskan bahwa langkah penindakan dilakukan untuk menjaga keamanan jelang aksi peringatan Hari HAM dan memastikan kegiatan masyarakat berjalan tertib. (Kusuma/Mun)

TRENDING