Berita
Presiden PKS: Pidato Kebangsaan Prabowo Tidak Fokus
Prabowo menghabiskan waktu pidato kurang lebih 1 jam lebih.
AKTUALITAS.ID – Presiden Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Sohibul Iman mengapresiasi pidato kebangsaan bertajuk ‘Indonesia Menang’ yang disampaikan Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto. Namun, Sohibul mengkritik kalau Prabowo menyampaikan pidatonya terlalu lama.
Sohibul mengatakan kalau Prabowo sangat jelas memaparkan seluruh visi misi serta program-program yang ditawarkannya kepada masyarakat pada Pemilihan Presiden 2019. Menurutnya Prabowo menegaskan apa yang diperjuangkan Prabowo – Sandiaga beserta Koalisi Indonesia Adil dan Makmur.
“Saya kira itu sangat bagus, yang kedua pak Prabowo juga menegaskan tentang apa yang diperjuangkan oleh beliau bersama koalisi kami di dalamnya itu adalah demi kepentingan seluruh rakyat Indonesia,” kata Sohibul usai mendengar pidato Prabowo.
Namun Sohibul sempat melayangkan kritiknya kepada Prabowo. Dirinya menilai kalau Prabowo terlalu lama memaparkan pidatonya tersebut. Prabowo menghabiskan waktu pidato kurang lebih 1 jam lebih.
Karena terlalu lama, Sohibul menilai kalau apa yang disampaikan Prabowo sempat kabur dan kehilangan fokus.
Sohibul menyadari kalau masing-masing orang memiliki gaya pidato yang berbeda-beda termasuk Prabowo. Oleh karena itu Sohibul memberikan saran kepada Prabowo agar lebih meringkas apabila menyampaikan pidatonya.
“Pak Prabowo rupanya memberikan banyak ilustrasi sehingga jadi molor. Ini menjadi kurang fokus akhirnya di dalam memahami materinya, mudah mudahan ke depan Pak Prabowo bisa memperbaiki, pidatonya lebih concius, lebih rendah ringkas,” pungkasnya.
- Nusantara12 jam lalu
Junjung Toleransi, Relawan Max-Peggi akan Gelar Natal Oikumene
- Multimedia17 jam lalu
FOTO: Melihat Kolam Renang Terbesar se-Asia Tenggara di Bintan
- POLITIK19 jam lalu
PDIP Tegaskan Pentingnya Proses Hukum, Yasonna Diperiksa Terkait Kasus Harun Masiku
- Ragam23 jam lalu
Denny JA: Launching 37 Buku Puisi Esai Memberi Landasan Kokoh pada Angkatan Puisi Esai
- Jabodetabek23 jam lalu
Transjakarta Operasikan 200 Bus Listrik, Dorong Jakarta Menuju Emisi Nol
- Jabodetabek15 jam lalu
Emak-Emak Jadi Korban Hipnotis di Pasar Depok, Emas Ratusan Juta Raib
- Nasional17 jam lalu
Puan Minta Pemerintah Siapkan Mitigasi Dampak Kenaikan PPN 12% untuk Rakyat
- OtoTek21 jam lalu
Lamborghini Tunda Mobil Listrik Pertamanya hingga 2029