AKTUALITAS.ID – Di tengah pamdemi COVID-19, penjualan sepeda di sejumlah daerah mengalami peningkatan termasuk di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Bahkan beberapa toko sampai kehabisan stok barang.
Kini masyarakat mulai menjalani hidup sehat dengan berolahraga. Untuk itu bersepeda menjadi salahsatu transportasi yang paling diminati masyarakat.
Peningkatan penjualan diakui pemilik toko sepeda, Budi (37). Menurutnya peningkatan terjadi sejak pandemi COVID-19, terutama setelah hari raya Idul Fitri.
“Terasanya itu setelah lebaran, untuk penjualan sepeda itu keuntungannya jauh lebih besar dari sebelumnya,” kata Budi saat ditemui di bengkel sepedah miliknya di Jalan Terusan Tampomas, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Sabtu (27/6/2020).
Menurutnya, penjualan kali ini bisa naik menjadi enam kali lipat dari sebelumnya. Saat ini, dalam sehari ia dapat menjual sepeda hingga puluhan unit.
“Sehari sekarang antara 20 sampai 25 sepeda, permintaan masih banyak cuman barangnya enggak ada,” katanya.
Budi mengatakan sepeda yang banyak diminati adalah sepeda lipat dan MTB. “Barangnya udah susah terus harga naiknya itu udah enggak masuk akal,” terang Budi.
Menurut salah seorang pembeli, Nana (40), ia udah sering membeli sepeda di toko milik Budi. Sepeda yang ia beli untuk dijual kembali.
“Udah ada tigapuluhnya saya beli di sini, beli buat dijual lagi di grup komunitas sepedah soalnya sekarang lagi rame,” ujar Nana.
Beberapa toko sepeda di Sumedang saat ini sudah mulai kehabisan stok barang, sehingga untuk mendapatkan sepeda yang diinginkan tidak semuanya ada.
