Berita
Aksi Tolak UU Omnibus Law Meluas, Mahfud Md Sarankan Uji Materi ke MK
AKTUALITAS.ID – Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD angkat suara mengenai rangkaian aksi protes Omnibus Law di berbagai Kota di Indonesia. Mahfud menyarankan, agar pihak-pihak yang tidak puas untuk mengajukan uji materi ke Mahkamah Konstitusi (MK). “Bisa diajukan melalui mekanisme JR (judicial review), atau uji materi maupun uji formal ke MK,” kata Mahfud, […]

AKTUALITAS.ID – Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD angkat suara mengenai rangkaian aksi protes Omnibus Law di berbagai Kota di Indonesia. Mahfud menyarankan, agar pihak-pihak yang tidak puas untuk mengajukan uji materi ke Mahkamah Konstitusi (MK).
“Bisa diajukan melalui mekanisme JR (judicial review), atau uji materi maupun uji formal ke MK,” kata Mahfud, Kamis,(8/10/2020).
Mahfud mengklaim, UU Cipta Kerja dibentuk untuk melaksanakan tugas pemerintah dalam membangun kesejahteraan masyarakat. Yaitu, katanya melalui penciptaan lapangan kerja yang semakin banyak.
“Perlindungan terhadap buruh, penyederhanaan birokrasi dan berusaha serta untuk melakukan pemberantasan korupsi dan pungli dan pencegahan tindak pidana korupsi lainnya,” ujar Mahfud.
Mantan hakim Mahkamah Konstitusi ini menyebut pemerintah menghormati kebebasan berpendapat dan menyampaikan aspirasi terkait dengan UU Cipta Kerja.
“Sepanjang semua itu dilakukan dengan damai, menghormati hak-hak warga yang lain dan tidak mengganggu ketertiban umum,” kata Mahfud.
Seperti diketahui, Ibu Kota juga tidak luput dari kerusuhan antara demonstran dengan polisi. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga sempat meninjau lokasi kerusuhan.
-
EKBIS08/05/2025 10:30 WIB
Pagi Ini di Jakarta: Rupiah Kembali Tak Berdaya di Hadapan Dolar AS
-
FOTO08/05/2025 22:46 WIB
FOTO: Diskusi Publik Rencana Revisi RUU Pemilu
-
NASIONAL08/05/2025 16:35 WIB
Polda Metro Jaya Periksa Tiga Anggota TPUA Soal Pencemaran Nama Baik Jokowi
-
EKBIS08/05/2025 16:25 WIB
Serapan Tembus 2.000.524 Ton Setara Beras, Stok Bulog Tembus 3,6 Juta Ton
-
JABODETABEK08/05/2025 12:30 WIB
Panjat Tembok, Dua Tahanan Titipan Kabur dari PN Jakut
-
POLITIK08/05/2025 13:38 WIB
DKPP Jangan Lagi Diintervensi Kemendagri
-
NASIONAL08/05/2025 12:00 WIB
Skandal Jet Mewah KPU? Koalisi Sipil Laporkan Dugaan Korupsi Rp65 Miliar ke KPK
-
POLITIK08/05/2025 11:00 WIB
Purnawirawan Usulkan Gibran Dimakzulkan, Demokrat: Itu Sah dalam Demokrasi