DUNIA
Paus Fransisku Kecam Agresi Israel ke Gaza dan Lebanon

AKTUALITAS.ID – Paus Fransiskus mengecam keras kebrutalan Israel pada Minggu (29/9/2024). Pemimpin Katolik sedunia itu menyatakan serangan Israel ke Gaza dan Lebanon adalah tindakan yang tidak bermoral serta tidak seimbang.
Paus menegaskan, operasi militer tersebut melanggar hukum perang. Pernyataan ini disampaikan saat dalam perjalanan kembali dari Belgia, ketika ditanya mengenai pembunuhan yang ditargetkan Israel terhadap salah satu pendiri Hizbullah, Hassan Nasrallah.
Meskipun tidak menyebut Israel secara eksplisit, pemimpin tertinggi Gereja Katolik sedunia itu menekankan bahwa “pertahanan harus selalu sebanding dengan serangan.”
“Ketika ada ketidakseimbangan, cenderung muncul dominasi yang melampaui batas moral.”
“Sebuah negara yang melakukan tindakan semacam ini dan saya merujuk pada negara mana pun dengan cara yang berlebihan, itu adalah tindakan yang tidak bermoral.”
Paus juga menegaskan bahwa meskipun perang itu sendiri tidak bermoral, terdapat aturan yang mengatur aspek moral dalam konflik.
“Namun, jika Anda mengabaikan hal ini. Anda akan menyaksikan konsekuensi berdarah dari tindakan tersebut,” ujarnya.
Dalam pernyataannya setelah memimpin Misa Kudus di Stadion King Baudouin, Brussels, sebagai bagian dari kunjungan apostoliknya ke Belgia, Paus Fransiskus menyerukan kepada semua pihak yang terlibat dalam konflik di Timur Tengah untuk segera mengakhiri kekerasan di Lebanon, Palestina, Gaza, dan Israel.
“Saya mendesak semua pihak untuk segera menghentikan tembakan di Lebanon, di Gaza, di seluruh Palestina, dan di Israel,” ujarnya dengan tegas.
“Sandera harus dibebaskan, dan akses bantuan kemanusiaan harus diberikan.”
Ia juga mengekspresikan keprihatinan mendalamnya terhadap meningkatnya ketegangan di Lebanon.
“Lebanon adalah sebuah simbol, namun saat ini, simbol tersebut sedang hancur,” ungkapnya di hadapan 30 ribu umat Katolik yang hadir dalam misa.
Pemimpin Vatikan itu juga menekankan banyaknya korban akibat konflik yang berkepanjangan.
“Konflik ini memiliki dampak yang menghancurkan bagi masyarakat: Banyak, terlalu banyak orang terus kehilangan nyawa setiap hari di Timur Tengah,” serunya, sambil mengajak umat untuk berdoa demi perdamaian dunia.
“Mari kita berdoa untuk perdamaian.” (Damar Ramadhan)
-
NUSANTARA19/04/2025 08:30 WIB
Tak Tahu Apa-Apa, Pemuda Ini Jadi Korban Salah Sasaran dan Tewas Usai Dikeroyok
-
POLITIK19/04/2025 08:00 WIB
Menteri Bertemu Jokowi Saat Lebaran, Golkar: Itu Bukan Manuver Politik
-
NASIONAL19/04/2025 07:00 WIB
Kunjungan ke Markas Huawei, Waka MPR Titip Harapan Besar untuk Kemajuan Teknologi Indonesia
-
NUSANTARA19/04/2025 10:30 WIB
Emosi Usai Minum Tuak, Pria Labusel Kalap Bacok Rekan Kerja Hingga Bersimbah Darah
-
JABODETABEK19/04/2025 06:30 WIB
Mencekam di Cimanggis: OTK Bakar 3 Mobil Polisi Saat Penangkapan Pentolan Ormas
-
POLITIK19/04/2025 17:00 WIB
Rocky Gerung: Pengaruh Jokowi Bikin Prabowo Sulit Reshuffle Kabinet
-
NASIONAL19/04/2025 12:00 WIB
Tingkatkan Keterlibatan Publik, PCO Luncurkan Program Swasembada Pangan di Bengkulu
-
NUSANTARA19/04/2025 12:30 WIB
Warga Tewas Tertimpa Pohon Tumbang di Rembang Akibat Hujan Deras dan Angin Kencang