NUSANTARA
Jalur Pendakian Baru Dibuka, Gunung Semeru Erupsi Luncurkan Awan Panas Setinggi 2.000 Meter
AKTUALITAS.ID – Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur, kembali menunjukkan aktivitas vulkaniknya dengan erupsi yang disertai awan panas yang meluncur sejauh 2.000 meter ke arah tenggara pada Rabu pagi, (25/12/2024). Meski demikian, kabar baik bagi para pecinta alam datang dengan dibukanya jalur pendakian menuju Ranu Kumbolo setelah lima tahun ditutup.
Menurut data dari Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Semeru, dalam 24 jam terakhir telah tercatat 23 kali letusan, dengan tinggi kolom asap bervariasi antara 300 hingga 1.000 meter dari puncak Jonggring Saloko. “Tinggi kolom asap tercatat mencapai 1.000 meter, disertai awan panas yang menempuh jarak hingga 2.000 meter, tepatnya ke wilayah Curah Kobokan,” ungkap Sugiono, petugas Pos Pantau Curah Kobokan.
Akibat erupsi, sejumlah desa di kaki Gunung Semeru mengalami hujan abu, meskipun dampak terhadap masyarakat sejauh ini masih terbilang minimal. “Di Desa Penanggal dan Sumberwuluh terjadi hujan abu, namun masyarakat tidak terpengaruh secara signifikan,” tambah Sugiono.
Status Gunung Semeru saat ini berada di Level II (Waspada), dengan rekomendasi dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) yang melarang aktivitas di radius 13 kilometer dari puncak. Masyarakat juga diminta untuk tetap waspada terhadap potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar yang mungkin terjadi di sepanjang aliran sungai yang berhulu di puncak gunung.
Di sisi lain, pembukaan kembali jalur pendakian menuju Ranu Kumbolo disambut antusias oleh para pendaki. Setelah ditutup selama lima tahun akibat pandemi COVID-19 dan bencana erupsi yang terjadi pada 2021 dan 2022, suasana di Pos Perizinan Pendakian Gunung Semeru, yang terletak di Desa Ranupane, telah ramai dengan kedatangan pendaki.
“Sudah lama saya menunggu momen ini. Pendakian ke Semeru adalah salah satu trip hiking paling menyenangkan,” ujar Hasbi, seorang pendaki, yang sangat antusias dengan pembukaan jalur pendakian tersebut. Hal serupa diungkapkan oleh Zidan, yang juga merindukan suasana Ranu Kumbolo dan merasa senang dengan dibukanya kembali jalur ini.
Dengan kombinasi antara aktivitas vulkanik dan pembukaan jalur pendakian, situasi di Gunung Semeru saat ini menyuguhkan tantangan sekaligus kesempatan bagi para pecinta alam untuk menikmati keindahan alam sambil tetap waspada terhadap potensi risiko yang ada. (Enal Kaisar)
-
FOTO17/11/2025 08:31 WIBFOTO: Aksi Seniman Jalanan Dukung Produk UMKM Konveksi
-
NASIONAL17/11/2025 11:15 WIBWakil Ketua DPR RI: Sebut Program MBG Tak Perlu Ahli Gizi
-
OLAHRAGA17/11/2025 14:00 WIBKalahkan Jepang 0-1 Tim Sepak Bola CP Indonesia Melaju ke Semifinal
-
RIAU17/11/2025 19:45 WIBPolda Riau Gelar Operasi Zebra Lancang Kuning 2025, Tekankan Edukasi, Keselamatan, dan Green Policing Jelang Operasi Lilin
-
NASIONAL17/11/2025 07:00 WIBGuru Besar HTN: Lembaga Negara Semakin Tidak Patuh pada Putusan MK
-
EKBIS17/11/2025 09:30 WIBIHSG dan LQ45 Kompak Menguat Pagi Ini (17/11), Investor Uji Resisten 8.400
-
NASIONAL17/11/2025 10:00 WIBMKMK Pertanyakan Laporan Ijazah Palsu Arsul Sani ke Bareskrim Polri
-
EKBIS17/11/2025 10:30 WIBNilai Tukar Rupiah Awal Pekan: Dibuka Melemah 0,06% ke Rp 16.700 per Dolar AS

















