POLITIK
Mahmud MD: Masyarakat Pilih Presiden Dengan Rasional Bukan Emosional
AKTUALITAS.ID – Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengajak masyarakat untuk memilih calon presiden di Pemilu 2019, secara rasional bukan secara emosional. “Mari kita memilih presiden secara rasional, jangan emosional, dan jangan memilih seorang pemimpin dengan pertimbangan marah,” kata Mahfud MD di Pontianak, Kalimantan Barat, Minggu, (3/3/2019). Mahfud menambahkan, tidak ada yang sempurna dari […]

AKTUALITAS.ID – Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengajak masyarakat untuk memilih calon presiden di Pemilu 2019, secara rasional bukan secara emosional.
“Mari kita memilih presiden secara rasional, jangan emosional, dan jangan memilih seorang pemimpin dengan pertimbangan marah,” kata Mahfud MD di Pontianak, Kalimantan Barat, Minggu, (3/3/2019).
Mahfud menambahkan, tidak ada yang sempurna dari dua capres, tapi dari yang ada tetap harus dipilih, caranya pilih siapa yang paling dekat dan tidak berbahaya bagi negara ini.
“Tuhan memberi hati nurani kepada kita, sehingga jangan memilih karena kemarahan,” ungkapnya.
Dia juga mengajak, masyarakat tidak golput pada Pemilu 2019, agar pemimpin yang terpilih memang yang terbaik bagi bangsa dan negara ke depannya.
“Pilihan tetap kembali pada masyarakat, sehingga akan terpilih seorang pemimpin yang terbaik, dan seorang pemimpin yang punya catatan yang juga baik,” pungkasnya. [Ant]
-
DUNIA17/06/2025 10:15 WIB
Trump Tantang Iran: Mereka Tak Akan Menang Lawan Israel, Lebih Baik Segera Berdamai
-
FOTO17/06/2025 17:20 WIB
FOTO: Penampakan Uang Sitaan Rp2 Triliun dari Kasus CPO Wilmar Group
-
DUNIA17/06/2025 12:15 WIB
Dunia di Ujung Tanduk: Pakistan Ancam Balas Israel dengan Nuklir Jika Iran Diserang
-
RAGAM17/06/2025 13:30 WIB
Makanan Pedas Bantu Kendalikan Porsi Makan
-
NASIONAL17/06/2025 14:00 WIB
Bahas Soal Empat Pulau, Kemendagri Undang Gubernur Sumut dan Gubernur Aceh
-
NASIONAL17/06/2025 17:00 WIB
Rp11,8 Triliun di Kasus Korupsi CPO Disita Kejagung
-
EKBIS17/06/2025 10:45 WIB
Rupiah Melemah ke Rp16.300/USD, Waspadai Gejolak Geopolitik & Kebijakan Bank Sentral
-
JABODETABEK17/06/2025 14:30 WIB
Ahli Waris Pangeran Jayakarta Tagih Pembebasan Tanah