POLITIK
PDI Tak Ambil Pusing Jokowi Kampanye di Pilkada 2024
AKTUALITAS.ID – Ketua DPP PDIP, Said Abdullah, menyatakan bahwa pihaknya tidak mempermasalahkan jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) turut mengampanyekan pasangan calon dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Pilkada serentak 2024. Said bahkan menyambut baik jika Jokowi masih ingin terlibat dalam proses kampanye tersebut.
“Bagus lah kalau Pak Jokowi masih mau kampanye, biar enggak kesepian,” ucap Said saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (22/10/2024).
Menurut Said, kampanye adalah hak setiap warga negara, termasuk Jokowi, dan tidak perlu dipandang sebagai “cawe-cawe” atau campur tangan yang berlebihan. Ia menegaskan bahwa PDIP tidak ambil pusing soal keputusan Jokowi berkampanye, meskipun dalam beberapa Pilkada serentak 2024, calon dari PDIP akan berhadapan dengan calon yang didukung KIM, seperti di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Sebelumnya, Jokowi sempat mengungkapkan bahwa dirinya diajak berkampanye oleh sejumlah pasangan calon dari KIM, namun belum memutuskan apakah akan menerima ajakan tersebut, dengan menyatakan akan melihat situasi terlebih dahulu.
Beberapa calon dari KIM yang menyambangi kediaman Jokowi di Solo di antaranya adalah pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen, serta calon Wali Kota Solo, Respati Ardi. (Yan Kusuma)
-
Multimedia13 hours ago
FOTO: Bawaslu Gelar Konsolidasi Nasional Perempuan Pengawas Pemilu
-
POLITIK16 hours ago
Bawaslu Gelar Konsolidasi Nasional Perempuan Pengawas Pemilu untuk Refleksi Kinerja dan Strategi Kedepan
-
POLITIK9 hours ago
Ketua Komisi II Menentang Pembentukan KPU-Bawaslu Ad Hoc
-
Ragam20 hours ago
Bantah Gelapkan Harta Warisan, Ratna Sarumpaet: Aku Enggak Dendam
-
OtoTek18 hours ago
WhatsApp Hadirkan Fitur Baru untuk Meriahkan Libur Akhir Tahun
-
Ragam17 hours ago
Aura Kasih Debut Jadi Eksekutif Produser, Film “Anak Kunti” Siap Menggebrak Asia
-
Nasional11 hours ago
Yenny Wahid Kritik Rencana Kenaikan PPN 12 Persen di Haul ke-15 Gus Dur
-
EkBis9 hours ago
Bayar Pakai QRIS Kena PPN 12%: Penjelasan dan Simulasi Kenaikan Pajak