Connect with us

POLITIK

Dokumen Rusia” Diserahkan, Kader PDIP Siaga 1 Tunggu Komando Megawati

Aktualitas.id -

Juru Bicara PDIP, Mohamad Guntur Romli,
GUNTUR ,Foto Ist

AKTUALITAS.ID – Seluruh kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kini dalam kondisi siaga setelah Pengamat Pertahanan Connie Rahakundini Bakrie menyerahkan dokumen yang disebut sebagai “dokumen Rusia” titipan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto kepada Wakil Sekjen PDIP Yoseph Aryo Adhi Dharmo. Kewaspadaan ini ditegaskan oleh Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Guntur Romli.

“Sejak Ibu Ketua Umum menyampaikan ada yang mau mengawut-awut (mengacak-acak) partai pada tanggal 12 Desember 2024 di acara publik, semua kader langsung waspada dan menunggu komando Ibu Ketua Umum, jadi sebelum apa yang disebut dengan ‘dokumen Rusia’ itu,” kata Guntur saat dikonfirmasi pada Selasa (29/4/2025).

Menurut Guntur, penyerahan dokumen tersebut semakin memperkuat keyakinan kader PDIP akan adanya upaya sistematis untuk merusak dan mengganggu soliditas partai. Ia bahkan menyebut kriminalisasi terhadap Sekjen Hasto Kristiyanto sebagai salah satu indikasi upaya tersebut, yang justru berujung pada semakin kuatnya persatuan di internal partai.

“Kriminalisasi Sekjen PDI Perjuangan, pemasangan spanduk-spanduk ilegal dan provokatif yang menyerang partai semuanya adalah bagian dari upaya untuk mengacak-acak partai, sehingga banyak kader-kader di daerah melakukan cap jempol darah kesetiaan pada Ibu Ketua Umum,” pungkasnya.

Sebelumnya, momen penyerahan dokumen yang disebut “dokumen Rusia” oleh Connie Rahakundini Bakrie kepada Wakil Sekjen PDIP Yoseph Aryo Adhi Dharmo sempat dibagikan melalui akun Instagram Connie pada Rabu (25/4/2025). Isi dan detail pasti dari dokumen tersebut пока belum diungkapkan secara gamblang, namun penyerahannya telah memicu berbagai spekulasi dan meningkatkan tensi politik di internal PDIP.

Kini, seluruh kader PDIP tampak solid dan menunggu arahan lebih lanjut dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri untuk menghadapi potensi gejolak politik yang mungkin timbul akibat isu “dokumen Rusia” ini. Solidaritas dan loyalitas terhadap pimpinan partai tampak menjadi kunci bagi PDIP dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada. (Ari Wibowo/Mun)

TRENDING