Dalam 16 Bulan Kedepan, China Bakal Luncurkan 4 Satelit Observasi Laut


Foto: Istimewa

China akan meluncurkan empat satelit observasi laut ke luar angkasa dalam kurun enam belas bulan ke depan. Seperti dilansir Xinhua, Rabu (19/8), Direktur Pusat Aplikasi Satelit Laut Nasional China, Jiang Xingwei, mengatakan bahwa peluncuran akan dilakukan dalam dua tahap.

Dua satelit akan diluncurkan pada September dan November tahun ini. Dua lainnya akan dikirim ke luar angkasa pada 2021.

Pada Agustus, China juga sudah mengembangkan dan meluncurkan tujuh satelit bernama Haiyang secara independen. Penamaan itu berdasarkan pada penyebutan China untuk ‘samudra’ dan disingkat menjadi ‘HY’.

China meluncurkan satelit pemantau laut pertamanya, HY-1A, pada 15 Mei 2002 dan mengirim HY-1D ke orbit pada Juni lalu.

Satelit lainnya, yakni HY-2A dan HY-2B, dapat memantau topan di wilayah Pasifik barat laut dan menangkap informasi tentang semua topan di sepanjang tahun. Satelit ini juga dapat memberikan dukungan untuk prakiraan topan selama musim banjir.

Dilansir dari situs Gunter’s Space Page, HY-2A diluncurkan pada Agustus 2011 dan HY-2B pada 24 Oktober 2018.

Menurut sub-forum Konferensi Sains dan Teknologi Kelautan Dunia, teknologi penginderaan jauh berbasis ruang angkasa yang berasal dari satelit telah digunakan di bidang-bidang seperti survei sumber daya lingkungan laut, pencegahan dan penanggulangan bencana laut, ekonomi kelautan, ekologi laut, dan keamanan maritim.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>