Connect with us

NASIONAL

Bawaslu dan KPP DEM Jalin Kerja Sama Perkuat Pengawasan Pemilu Melalui Program “Ruang Sinema”

Aktualitas.id -

Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja dan Ketua Umum KPP DEM Achmad Satryo Yudhantoko, Bawaslu saat meluncurkan Ruang Sinergi Humas Bawaslu dengan Media Massa atau Ruang Sinema di Jakarta, Rabu (12/11/2025). (ist)

AKTUALITAS.ID — Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) dan Koalisi Pewarta Pemilu dan Demokrasi (KPP DEM) resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) sebagai langkah memperkuat sinergi antara pengawas pemilu dan insan pers dalam pengawasan Pemilu dan Pilkada mendatang.

Penandatanganan Nota Kesepahaman tersebut dilaksanakan di ruang rapat utama lantai 5 Gedung Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (12/11/2025). Acara dihadiri oleh jajaran Bawaslu RI, pengurus KPP DEM, serta sejumlah tamu undangan.

Setelah penandatanganan oleh Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja dan Ketua Umum KPP DEM Achmad Satryo Yudhantoko, Bawaslu juga meluncurkan Ruang Sinergi Humas Bawaslu dengan Media Massa atau Ruang Sinema. Program tersebut diharapkan menjadi wadah kolaborasi strategis antara Bawaslu dan media dalam memperkuat fungsi pengawasan serta komunikasi publik.

Kepala Biro Hukum dan Humas Bawaslu RI, Agung Bagus Gede Bhayu Indraatmaja, mengatakan bahwa Nota Kesepahaman ini akan menjadi dasar kerja sama antara Bawaslu dan KPP DEM di bidang komunikasi publik dan pengawasan Pemilu.

“Penandatanganan ini menjadi landasan untuk memperkuat kolaborasi pengawasan Pemilu dan Pilkada melalui kemitraan strategis antara Bawaslu dan media,” ujar Agung.

Sementara itu, Ketua KPP DEM Achmad Satryo Yudhantoko menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kerja sama ini. Ia menyebut, momentum tersebut telah lama dinantikan oleh organisasi yang mewadahi para pewarta pemilu itu.

“KPP DEM sudah lebih dari tiga tahun menanti terwujudnya kerja sama formal ini. Pada 7 November lalu, KPP DEM juga telah resmi disahkan oleh Kementerian Hukum dan HAM,” ujar Satryo.

Satryo menambahkan, hubungan antara Bawaslu dan insan pers selama ini berjalan baik. Ia berharap kerja sama tersebut dapat memperkuat peran media dalam mengawal proses demokrasi, tidak hanya di tingkat pusat, tetapi juga hingga daerah.

“Kami berharap jalinan kerja sama ini dapat memperkokoh sinergi antara pengawas pemilu dan wartawan di seluruh Indonesia,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja menyampaikan selamat kepada KPP DEM atas pengesahan sebagai organisasi wartawan berbadan hukum. Ia menegaskan bahwa Bawaslu akan terus melibatkan jurnalis dalam kegiatan pendidikan politik, terutama di kalangan pelajar dan masyarakat.

“Selamat kepada KPP DEM atas akta notarisnya. Ke depan, Bawaslu akan melibatkan wartawan dalam berbagai kegiatan pendidikan politik, termasuk di sekolah-sekolah. Kami juga telah menginstruksikan Bawaslu Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk tetap terbuka selama masa non-tahapan Pemilu,” kata Bagja.

Lebih lanjut, Bagja menyoroti tantangan baru dalam pengawasan pemilu pasca-2024, terutama terkait penggunaan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dalam kampanye politik. Menurutnya, fenomena tersebut perlu mendapat perhatian serius agar tidak mengganggu integritas Pemilu.

“Setelah Pemilu 2024, kami menemukan adanya pasangan calon yang menggunakan AI dalam kampanye, yang menimbulkan hambatan dalam penegakan hukum. Karena itu, Bawaslu dan media harus memperluas jangkauan pengawasan, termasuk pada isu-isu digital,” ujarnya.

Dengan hadirnya Ruang Sinema, Bawaslu berharap kolaborasi dengan media dapat meningkatkan efektivitas pengawasan dan memperkuat literasi publik terhadap proses demokrasi yang transparan dan berintegritas.“

“Kami berharap jangkauan pengawasan akan semakin luas, seiring keterlibatan media dalam mengawal seluruh proses demokrasi,” pungkas Bagja. (YAN KUSUMA/DIN) 

TRENDING