NUSANTARA
Kisah Sultan Jamalul Alam: Kemakmuran Aceh di Bawah Dinasti Arab yang Runtuh Akibat Pemberontakan
AKTUALITAS.ID – Sejarah Kesultanan Aceh Darussalam mencatat sebuah era peralihan penting saat Sultan Jamalul Alam Badrul Munir naik takhta pada akhir tahun 1703 M. Dikenal juga sebagai Sultan Jamaloy, pemerintahannya menandai dimulainya Dinasti Arab yang membawa Aceh ke puncak kemakmuran, namun berakhir tragis dengan pemberontakan internal.
Sultan Jamalul Alam adalah putra dari Sultan Badrul Alam Syarif Hasyim Jamaluddin, seorang bangsawan keturunan Arab. Kemunculannya mengakhiri era Dinasti Sultanah (para ratu) dan membuka babak baru dalam kepemimpinan Aceh.
Di bawah pemerintahannya, rakyat dilaporkan hidup dalam suasana aman, makmur, dan sentosa. Perekonomian berkembang pesat, didukung oleh hasil bumi dan perdagangan yang ramai. Namun, di balik kemegahan itu, benih-benih ketidakpuasan mulai tumbuh di kalangan elite lokal.
Pemicu Perpecahan
Dua faktor utama disebut menjadi penyebab runtuhnya kekuasaan Sultan Jamalul Alam. Pertama, popularitas dan kebijakannya diduga menimbulkan kecemburuan di antara para Panglima Sagi, pemimpin wilayah yang merasa pengaruhnya berkurang.
Kedua, dan yang menjadi pemicu terbesar, adalah keputusannya untuk mempekerjakan 1.000 orang Kafiri (Habasyah) sebagai pelayan dan pengawal istana. Menurut catatan sejarah, perilaku para pengawal asing ini dianggap sewenang-wenang dan menyengsarakan rakyat, sehingga memicu kemarahan publik yang meluas.
Ketidakpuasan ini dimanfaatkan oleh para Panglima Sagi untuk menggalang kekuatan. Puncaknya, pada tahun 1726, mereka melancarkan pemberontakan yang berhasil menggulingkan sang sultan.
Dalam kekalahannya, Sultan Jamalul Alam terpaksa melarikan diri ke Pidie untuk menyelamatkan diri, menandai akhir dari kekuasaannya. Kisahnya menjadi catatan sejarah penting tentang bagaimana kemakmuran bisa goyah oleh dinamika politik internal dan kebijakan yang tidak populis. (Mun)
-
EKBIS28/10/2025 08:45 WIBDaftar Harga BBM Pertamina Terbaru 28 Oktober 2025, Harga Pertalite dan Pertamax Stabil
-
NASIONAL28/10/2025 15:00 WIB
Kemenhan: TNI Siapkan Langkah Awal Pengiriman Pasukan Pedamaian ke Gaza
-
EKBIS28/10/2025 10:30 WIBRupiah Menghijau Tipis, Yen Jepang Jadi Juara Asia Saat Peso Filipina Justru Anjlok
-
EKBIS28/10/2025 11:45 WIBHarga Jual dan Buyback Emas Antam Kompak Merosot Rp 45.000 Pagi Ini
-
NASIONAL28/10/2025 11:00 WIBDKPP Copot Nasrul Muhayyang dari Jabatan Ketua Bawaslu Sulawesi Barat
-
NASIONAL28/10/2025 12:00 WIBIrjen Anwar: Anggota Polri Terlibat LGBT Langsung Dipecat Tanpa Hormat
-
JABODETABEK28/10/2025 06:30 WIBPos Depok Siaga 3, BPBD DKI Peringatkan 41 Wilayah di Bantaran Kali Waspada Banjir
-
JABODETABEK28/10/2025 07:30 WIBJadwal SIM Keliling Jakarta Selasa 28 Oktober 2025: Cek 5 Lokasi dan Syarat Perpanjangan

















