Menkes: Banyak Pengusaha Minta di Suntik Vaksin Corona Lebih Awal


Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. /Dok. BNPB Indonesia

AKTUALITAS.ID – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan banyak pengusaha yang meminta agar disuntik vaksin corona lebih dulu dibanding masyarakat lainnya.

“Banyak pengusaha yang sekarang sudah datang minta duluan,” ucap Budi dalam Webinar Nasional: Kajian Hukum, Kewajiban Negara Mengikuti Vaksinasi, Sabtu (9/1/2021).

Hanya saja, Budi menyatakan tenaga kesehatan akan menjadi pihak pertama setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang disuntik vaksin covid-19. Sebab, mereka adalah orang-orang yang yang berada di garda terdepan menangani pasien yang terpapar virus tersebut.

“Ini perangnya beda, kalau ada musuh kirim tentara paling depan. Ini musuh yang hadapi sehari-hari kan tenaga kesehatan,” tutur Budi.

Terlebih, sudah banyak tenaga kesehatan yang ikut terpapar virus tersebut hingga meninggal. Makanya, tenaga kesehatan akan mendapatkan suntikan vaksin covid-19 lebih dulu dari masyarakat yang lain.

Sebelumnya, Budi memastikan pelaksanaan vaksinasi virus corona dimulai pada 14-15 Januari 2021 di daerah. Vaksinasi akan dilakukan serentak dengan memprioritaskan tenaga kesehatan.

Budi meminta meminta kepala daerah untuk mempersiapkan orang-orang yang akan mendapatkan prioritas program vaksinasi, yang akan dibagi menjadi dua tahap.

Kepala daerah juga diminta untuk memastikan fasilitas kesehatan terdaftar dalam aplikasi P-care BPJS yang menampilkan pendataan dan input data fasilitas kesehatan mampu vaksin yang dilakukan oleh dinas kesehatan kabupaten/kota.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>