Usai Jalin Kontak Erat Dengan Pasien Covid, PM Baru Malaysia Karantina


Ismail Sabri Yaakob, Istimewa/Kedutaan Besar Malaysia

Perdana Menteri Malaysia Ismail Sabri Yaakob tengah menjalani karantina mandiri setelah menjalin kontak erat dengan pasien Covid-19.

Kabar itu diumumkan Kantor Perdana Menteri Malaysia pada Senin (30/8/2021).

Dikutip Reuters, hingga kini belum ada informasi lebih lanjut terkait berapa lama Ismail Sabri akan dikarantina maupun status kesehatanya terinfeksi Covid-19 atau tidak.

Kantor PM Malaysia juga tak mengungkap bagaimana Ismail Sabri menjalin kontak dekat dengan orang yang positif Covid-19.

Namun, akibat kabar tersebut, Ismail Sabri tidak menghadiri pelantikan kabinet barunya oleh Raja Malaysia Sultan Abdullah Ri’ayatuddin Al-Mustafa Biollah Shah yang akan berlangsung di Istana Negara pada Senin sore waktu Kuala Lumpur.

“Karena dia akan menjalani karantina, Perdana Menteri tidak akan menghadiri upacara pelantikan para menteri dan wakil menteri di hadapan Yang di-Pertuan Agong Al-Sultan Abdullah Ri’ayatuddin Al-Mustafa Biollah Shah sore ini,” bunyi pernyataan kantor perdana menteri seperti dikutip The Star.

Kantor PM juga menuturkan Ismail Sabri hanya akan mengikuti perayaan National Day 2021 secara virtual pada Selasa besok.

Ismail Sabri sendiri baru diangkat perdana menteri Negeri Jiran pada Sabtu (21/8/2021), menggantikan Muhyiddin Yassin yang mengundurkan diri.

Ismail dilantik di tengah kemarahan publik Malaysia atas penanganan pandemi oleh pemerintahan Muhyiddin yang dinilai gagal karena lonjakan kasus Covid-19 yang tak kunjung menurun.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>